Info Terkini

10/recent/ticker-posts

Lakalantas, Keluarga Fernando Sagala Istrinya Berliana Butarbutar Tewas

Terjadi kecelakaan antara mobil bermerek Rush dan Avanza yang melibatkan sebuah sepeda motor di lokasi Jalan Lintas Parapat - Pematangsiantar, Sabtu (28/1/2017).IST
KECELAKAAN: Terjadi kecelakaan antara mobil bermerek Rush dan Avanza yang melibatkan sebuah sepeda motor di lokasi Jalan Lintas Parapat - Pematangsiantar, Sabtu (28/1/2017).IST

Korban tewas dalam kecelakaan lalulintas antara mobil bermerek Rush dan Avanza yang melibatkan sebuah sepeda motor di lokasi Jalan Lintas Parapat - Pematangsiantar, Sabtu (28/1/2017).IST

BeritaSimalungun.com, Siantar-Seorang Nitizen berakun Aminton Sirait mengirimkan tiga foto ke  Group Anak Siantar (GAS) terkait adanya Lakalantas Tunggal yang menewaskan suami istri. 

“Terjadi kecelakaan tunggal dari keluarga Fernando Sagala / Br Butarbutar yang merenggut nyawa Suami Istri dan putri bungsunya masih koma di Rumah Sakit Vita Insani Pematangsiantar. Semoga TUHAN memberi putri ini kesehatan dan diberi ketabahan. TUHAN memberkati mu ito. Amen,” tulis Aminton Sirait, Sabtu (28/1/2017) malam. 

Diketahui lakalantas itu antara mobil bermerek Rush dan Avanza yang melibatkan sebuah sepeda motor di lokasi Jalan Lintas Parapat - Pematangsiantar, Sabtu (28/1/2017).

Kronologis Kejadian

Tabrakan beruntun di Jalan Siantar-Parapat terjadi. Persisnya di Batu Gajah, Tiga Dolok, Kecamatan Dolok Panribuan, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara (Sumut), Sabtu (28/1/2017).

Peristiwa kecelakaan lalulintas (lakalantas) itu, akibatkan pasangan suami istri tewas ditempat. Mereka adalah Fernando Sagala dan istrinya, Berliana Butar-butar.  Sedangkan anak mereka yang masih berusia 7 tahun, HS, kritis dan akhirnya meninggal dunia. Kejadian siang tadi, sekira jam 14.00 WIB.

Informasi yang dihimpun, awalnya Fernando Sagala, warga Jalan Melanthon Siregar Gang Pede, Kota Pematangsiantar itu membonceng istri dan anaknya dengan sepeda motor Honda Vario BK 3080 ACI, dari arah Pematangsiantar menuju Parapat, Kabupaten Simalungun.

Naas bagi Fernando dan keluarganya, saat melintas di Batu Gajah, Tiga Dolok, sepeda motor yang dikendalikannya ditabrak mobil Avanza BK 1277 UZ, yang datang dari arah berlawanan, setelah “memotong” (mendahului) sejumlah kendaraan yang ada di depannya.

Bukan hanya menabrak sepeda motor yang dikendalikan korban tewas, mobil Avanzah itu, juga menabrak mobil Rush BK 1955 ZL yang ada dibelakang sepeda motor korban. Dampak dari tabrakan itu, membuat Fernando, istri dan anaknya terhempas, lalu terkapar bersimbah darah.

Kemudian Fernando dan istrinya, Berliana, tewas seketika. Sedangkan bocah 7 tahun, HS, alami luka sangat serius Minggu 29 Januari 2017 meninggal dunia di Rumah Sakit. Lalu dilarikan ke Puskesmas Tiga Dolok, untuk mendapatkan pertolongan medis.

Sementara itu, sopir mobil Avanza yang menabrak sepeda motor Fernando, melarikan diri (kabur). Sehingga, hingga saat ini, belum diketahui identitas pengemudi mobil Avanza tersebut.


Tidak beberapa lama kemudian, Petugas dari Pos Lantas Polsek Tiga Dolok, tiba di lokasi. Lalu mengevakuasi korban tewas, untuk dibawa ke RSU dr Djasamen Saragih Pematangsiantar untuk keperluan visum. Sedangkan anak korban tewas, dibawa ke RS Vita Insani Siantar.  (BS)
Jenazah Almarhum Fernando Sagala dan istrinya, Berliana Butar-butar dan anak mereka HS (7) saat disemayamkan di Rumah Duka di Jalan Melanthon Siregar Gang Pede, Kota Pematangsiantar, Minggu (29/1/2017). Foto Netty Gultom.



Foto Kenangan Jenazah Almarhum Fernando Sagala dan istrinya, Berliana Butar-butar dan anak mereka HS (7) di Rumah Duka di Jalan Melanthon Siregar Gang Pede, Kota Pematangsiantar, Minggu (29/1/2017). Foto Netty Gultom.


Jenazah Almarhum Fernando Sagala dan istrinya, Berliana Butar-butar dan anak mereka HS (7) saat disemayamkan di Rumah Duka di Jalan Melanthon Siregar Gang Pede, Kota Pematangsiantar, Minggu (29/1/2017). Foto Netty Gultom.



Jenazah Almarhum Fernando Sagala dan istrinya, Berliana Butar-butar dan anak mereka HS (7) saat disemayamkan di Rumah Duka di Jalan Melanthon Siregar Gang Pede, Kota Pematangsiantar, Minggu (29/1/2017). Foto Netty Gultom.

Berita Lainnya

Post a Comment

0 Comments