Info Terkini

10/recent/ticker-posts

RHS Petakan SDM Profesional Muda Simalungun Untuk Membangun Simalungun

RHS Petakan SDM Profesional Muda Simalungun Untuk Membangun Simalungun.

Jambi, BS
-Bupati Simalungun terpilih Radiapoh Hasiholan Sinaga SH meminta Jhon Mejer Purba Founder Perkumpulan Anak Rantau (PANTAU) Simalungun, Jhon Mejer Purba untuk memematakn sumber daya manusia (SDM) professional muda Simalungun yang mau untuk ikut membangun Kabupaten Simalungun. RHS juga menjamin suatu wadah bagi professional muda Simalungun yang ingin mengabdikan diri untuk kemajuan Kabupaten Simalungun.

Selama ini banyak professional muda Simalungun yang memiliki SDM yang luar biasa berkiprah di luar Kabupaten Simalungun. Namun karena tidak adanya perhatian dari Pemerintah Kabupaten Simalungun, professional muda Simalungun kurang berperan dalam memajukan Kabupaten Simalungun sesuai dengan kemampuan yang mereka miliki.  

Hal inilah kedepan Pemerintah Kabupaten Simalungun akan membuka diri terhadap professional muda Simalungun agar mau ikut terpanggil untuk membangun Kabupaten Simalungun dengan “Marhobas Bersama” bekerja bersama. 

Hal itu diungkapkan Radiapoh Hasiholan Sinaga saat menjadi  Keynote Speaker  pada acara Seminar Virtual “*Memilih Jurusan di Perguruan Tinggi*” Agar kamu memilih lebih bijak dan tepat” dengan menghadirkan Narasumber Utama Dr Esther Widhi Andangsari M.Si (Psikolog-UI) dengan Narahubung  Jhon Mejer Purba (082218491226) pada Sabtu (13/3/2021) lalu.

Menurut Radiapoh Hasiholan Sinaga, anak-anak Simalungun itu adalah luar biasa, namun selama ini mereka kurang diwadahi. “Saya lihat ada potensi pada mereka. Saya juga meminta Jhon Mejer Purba memetakan alumni-alumni UI dari etnis Simalungun agar bisa diajak untuk mau membangun Kabupaten Simalungun,” ujar RHS yang akan dilantik jadi Bupati Simalungun definitive 21 April 2021 mendatang. 

RHS juga mengucapkan terimakasih kepada Narasumber Utama Dr Esther Widhi Andangsari MSi yang mau memberikan perhatian khusus dan membimbing anak-anak Simalungun alumni dari Universitas Indonesia. Posisi strategik alumni UI dari etnis Simalungun cukup menyebar. 

“Supaya kita berdayakan semua SDM professional Simalungun ini untuk membangun Simalungun. Banyak potensi yang bisa optimalkan kepada mereka di Simalungun. Biar sama-sama kita “Marhobas” (melayani, mengabdi),” ujar RHS.

Kata RHS, diskusi seperti Seminar Virtual Memilih Jurusan di Perguruan Tinggi sangat penting untuk memacu para pelajar atau calon mahasiswa agar memiliki militansi kepada daerah asalnya.

“Sekarang ini militansi dan loyalitas para mahasiswa kepada daerahnya agak melentur. Mereka sibuk dengan kesibukan masing-masing. Efek sosialnya memang tergerus dengan situasi sekarang. Nanti kita buat semacam wadahnya supaya mereka bisa lebih mencintai kampong halamanya,” ujar RHS yang diamini Dr Esther Widhi Andangsari MSi.

Menurut RHS, Kabupaten Simalungun merupakan salah satu daerah yang sumber daya alam paling melimpah. Sehingga dibutuhkan SDM-SDM professional yang bisa mengelolanya dengan baik.  

Sementara Dr Esther Widhi Andangsari MSi mengapresiasi acara seminar virtual diera digital saat ini. Karena bisa memaparkan sumbangsih pemikiran dalam diskusi virtual. 

Selain 70 orang yang bergabung, Seminar Virtual ini juga diikuti tujuh narasumber profesi yakni 1. Profesi Hukum Boni Suhenri Purba Sarjana Hukum UGM, Litigation Manager PT Lippo Karawaci, Tbk, 2. Profesi Ekonomi Efril Zen M Tondang Sarjana Ilmu Pemerintahan UNILA, Bachelor Degree in 3 years & 3 months. Cum Laude, 3. Profesi Teknik Mastoni Damanik, Sarjana Teknik Pertambangan ITB, PT Amman Mineral.

Kemudian dari profesi Ilmuan Erwin P Purba, Sarjana Kimia UNPAD, Head Plant Manager, PT. Gracia Pharmindo (Pharmaceutical Industry), 5. Profesi Pertanian Roeskani Sinaga, Sarjana Agribisnis UNRI, S2 Ilmu Ekonomi Pertanian IPB Program Doktoral (S3) Ilmu Ekonimi Pertanian IPB, Dosen Universitas Simalungun.

Selanjutnya narasumber profesi lainnya yakni, 6.Profesi Pendidikan Wira Franzdes Simarmata, Sarjana Universitas Pelita Harapan (UPH), Teacher Manager - Cakap.com dan 7. Profesi Informatika Poppy Luscovius Purba S1, Meteorologi Instrumen ITB, On Going S2 Sistem Kendali Cerdas ITB, Founder BrajaTech Indonesia. Setiap kelompok profesi itu juga didukung 3-4 orang alumni lain dari rumpun profesi yang sama.

Topik Seminar Virtual “ *Memilih Jurusan di Perguruan Tinggi *” ini “Mengenali diri, minat dan bakat”, “Informasi pendaftaran dan biaya kuliah 10 universitas terbesar di Indonesia”, bincang ragam profesi dengan alumni SMUN 1 Plus Pematangraya (lulusan universitas-universitas terbaik) yang dikelompokkan dalam 12 profesi, antara lain Hukum; Kesehatan; Ekonomi; Pendidikan; Sosial Politik; Teknik; Ilmuan; Pertanian, kehutanan, kemaritiman; Informatika; SDM; Bisnis dan Media.(Asenk Lee Saragih)

Berita Lainnya

Post a Comment

0 Comments