Info Terkini

10/recent/ticker-posts

1 Bulan Meninggalnya Brigpol Yosua, Keluarga Adakan Ziarah dan Doa Bersama

Jiarah keluarga di makam Brigpol Nofriansyah Yosua Hutabarat di Desa Suka Makmur, Kecamatan Sungai Bahar, Muarojambi, Provinsi Jambi, Senin (8/8/2022). (Foto: Jambipos/Istimewa)

Muarojambi, BS
-Hari ini Senin 8 Agustus 2022, satu bulan sudah meninggal tak wajar Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat di Rumah Dinas Kadiv Propam Polri (kini non aktif), Irjen Pol Ferdy Sambo pada Jumat 8 Juli 2022 Pukul 17.00 WIB. Jenazah Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat telah dikebumikan di Desa Suka Makmur, Kecamatan Sungai Bahar, Muarojambi, Provinsi Jambi, Senin (11/7/2022).

Gune pengusutan kasus kematian Brigadir Yosua, kemudian dilakukan pengangkatan jenazah atau ekshumasi Brigpol Nopryansah Yosua Hutabarat di Desa Suka Makmur, Kecamatan Sungai Bahar, Muarojambi, Provinsi Jambi, telah dilakukan Rabu (27/7/2022) pagi dan dilanjutkan outopsi di RS Sugaibahar, Muarojambi serta sore harinya dimakamkan secara kedinasan.

Memperingati 1 bulan meninggalnya Brigpol Yosua, pihak keluarga Samuel Hutabarat, Reza Hutabarat, Roslin Emika Simanjuntak, Rohani Simanjuntak dan saudara Alm Yosua lainnya melakukan ziarah dan doa bersaa, Senin (8/8/2022).

“Tepat hari ini nakku, tangga 8 Juli-8 Agustus 2022, kamu tewas ditangan orang sijahat. Satu bulan sudah nakku. Kamu tinggalkan kami dengan kepedihan yang luar biasa. Air mata kami kering sudah nakku. Selama satu bulan nggak berhenti,” ujar Roslin Emika Simanjuntak.

“Seperti petir disiang bolong, kami mendengar kabarmu tepat Pukul 22.30 pada Jumat tanggal 8 Juli 2022 bersamaan ulang tahun adek Rahmawati Sipayung. Tuhan memakai Sukacita dan Dukacita dihari yang sama untuk keluarga agar tetap kuat di dalam Tuhan. Dulu kamu yang ziarah ke makam opung sekarang kami yang ziarah ke makam mu. Selama ku hidup nakku tanggal 8 bulan Juli ini tidak bisa terlupakan dimana ada sukacita ultah adekmu dan tanggal kepergian mu nakku,” ucap Roslin Emika Simanjuntak.

“Pada hari kemurkaan harta tidak berguna, tetapi kebenaran melepaskan orang dari maut. Jalan orang saleh diratakan oleh kebenarannya, tetapi orang fasik jatuh karena kefasikannya. Orang yang jujur dilepaskan oleh kebenarannya, tetapi pengkhianat tertangkap oleh hawa nafsunya. Pengharapan orang fasik gagal pada kematiannya, dan harapan orang jahat menjadi sia-sia. Amsal 11:4-7,” demikian Roslin Simanjuntak mengutip Alkitab.

“Terpujilah Tuhan yang menopang, menolong, bertindak sebagai hakim dalam kasus anak kami almarhum Brigpol Nofriyansah Yosua Hutabarat. Satu persatu sudah Tuhan tunjukkan siapa pelakunya. Kiranya kinerja Timsus semakin baik lagi. #savebrigpolj#8juli-8 Agustus,” tulis Roslin Simanjuntak lagi.
Rosti Simanjuntak di rawat di RS Kota Jambi. (Istimewa)

Ibunda Brigadir Yosua Dilarikan ke Rumah Sakit

Sementara dari informasi yang diperoleh wartawan, Rosti Simanjuntak, ibunda almarhum Brigadir Nofriansyah Joshua hutabarat dilarikan ke rumah sakit di Kota Jambi. Rosti Simanjuntak harus menjalani pemeriksaan kesehatan intensif, akibat mengalami trauma berat pasca kasus kematian putranya. 

Rosti Simanjuntak juga sudah dua pekan tidak bisa melakukan aktivitas selaku guru Sekolah Dasar Negeri 74, Desa Suka Makmur, Kecamatan Sungai Bahar, Muarojambi, Provinsi Jambi.

Rosti Simanjuntak merupakan wali Kelas IV di Sekolah Dasar Negeri 74, Desa Suka Makmur, Kecamatan Sungai Bahar, Muarojambi. Sejak meniggalnya anaknya Yosua, posisi Rosti Simanjuntak digantikan sementara oleh guru piket bahkan kepala sekolah langsung.

Rosti Simanjuntak dikabarkan menjalani perawatan di salah satu rumah sakit di Kota Jambi, didampingi keluarga yang berangkat ke Kota Jambi Sabtu (6/8/2022) lalu. Belum diketahui apakah Rosti Simanjuntak harus menjalani rawat inap untuk pemulihan trauma yang dialaminya.

Saat Jambipos mencoba konfirmasi hal ini kepada Rohani Simanjuntak, adiknya Rosti Simanjuntak, Senin (8/8/2022) sore, belum ada balasan.   

Kepala SD Negeri 74, Suka Makmur, Muntar Situmorang mengaku mendapat informasi dan permohonan izin dari Rosti Simanjuntak , Sabtu (6/8/2022) lalu.

“Kondisi kesehatan beliau menurun karena menderita trauma berat. Untuk mengisi kekosongan wali kelas, sekolah menggantikan Rosti Simanjuntak dengan guru piket, agar proses belajar mengajar tetap berlangsung,” katanya.

Seperti diberitakan sebelumnya Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat meninggal tak wajar di Rumah Dinas Kadiv Propam Polri, Irjen Pol Ferdy Sambo pada Jumat 8 Juli 2022 pukul 17.00 WIB. Jenazah Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat telah dikebumikan di Desa Suka Makmur, Kecamatan Sungai Bahar, Muarojambi, Provinsi Jambi, Senin (11/7/2022).

Kemudian pengangkatan jenazah atau ekshumasi Brigpol Nopryansah Yosua Hutabarat di Desa Suka Makmur, Kecamatan Sungai Bahar, Muarojambi, Provinsi Jambi, telah dilakukan Rabu (27/7/2022) pagi.

Sebelum proses ekshumasi, dilakukan doa bersama yang dihadiri seluruh keluarga Samuel Hutabarat/Rosti Simanjuntak, Bripda Reza Hutabarat (adik almarhum), tim kuasa hukum keluarga Kamaruddin Simanjuntak, Nelson Simanjuntak, Martin Lukas Simanjuntak, Jhonson Panjaitan, Mansur Febrian, dan keluarga besar PBB Jambi serta pihak kepolisian yang hadir.

Usai proses ekshumasi dilanjutkan autopsi ulang jenazah Brigadir Yoshua di RSUD Sungai Bahar, Muarojambi, Provinsi Jambi, Rabu (27/7/2022) hingga Pukul 13.00 WIB. Autopsi ulang melibatkan sejumlah dokter forensik dari berbagai rumah sakit dan universitas yang dipimpin oleh Kepala Departemen Forensik Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Ade Firmansyah Sugiharto.

Meninggal tak wajar Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat telah menyita perhatian publik sejak Senin (11/7/2022) hingga Senin 8 Agustus 2022, baik di media massa maupun sosial media. Kini tersangka dalam kasus pembunuhan Brigpol Yosua sudah ditetapkan dua orang yakni Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu dan Brigadir Ricky Rizal. Sementara Irjen Ferdy Sanbo kini diinapkan di Mako Brimob Kelapa Dua guna pemeriksaan lebih lanjut. (Asenk Lee Saragih/Berbagaisumber) 

Berita Lainnya

Post a Comment

0 Comments