Parapat diabadikan dari Siantar hotel.IST |
BERITASIMALUNGUN.COM-Medan-Anggota Komisi B DPRD Sumatera Utara
Aripay Tambunan mendukung wacana pemerintah untuk membentuk badan
otoritas yang berwewenang mengelola Danau Toba.
Menurut politisi Partai Amanat Nasional
ini, pembentukan badan otoritas tersebut akan memberikan kemudahan bagi
pemerintah pusat untuk memajukan kawasan strategis nasional itu. Ia menuturkan, rencana Menko Kemaritiman Rizal Ramli untuk menjadikan Danau Toba sebagai “Monaco Asia” sangat perlu didukung.
“Dengan adanya otoritas tersendiri
seperti Badan Layanan Umum (BLU), pengelolaan dan pembangunan kawasan
Danau Toba bisa lebih fokus dan lebih mudah. Apalagi dengan alokasi
anggaran khusus dari APBN,” katanya, Selasa (6/10).
Lanjut Aripay, dengan otoritas dari
pusat itu Pemerintah Provinsi Sumatera Utara ataupun pemerintah di
kabupaten/kota sekitar Danau Toba tidak lagi dibebani dengan program
pariwisata nasional itu. “APBD Sumut dan tujuh kabupaten/kota sifatnya
hanya ‘supporting‘ (dukungan),” tuturnya.
Aripay menilai, jika konsep itu berhasil
dijalankan, Danau Toba akan mampu menarik kunjungan wisatawan hingga
jutaan orang per tahun. Peningkatan kunjungan wisatawan tersebut
diyakini mampu meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) Sumut, terutama
tujuh kabupaten/kota di kawasan Danau Toba yakni Kabupaten Simalungun,
Samosir, Toba Samosir, Tapanuli Utara, Karo, Dairi, Humbang Hasundutan. (Net)
0 Comments