Tarian Simalungun dari "SIHODA". (Foto2 Didik J) |
Pematangsiantar, BS-Acara "Senandung Simalungun" yang diselenggarakan di Siantar Hotel jalan WR Supratman Pematangsiantar berlangsung cukup meriah. Antusias masyrakat juga tinggi ini dapat dilihat dari jumlah penonton yang ingin menyaksikan acara tersebut sangat ramai, Sabtu (14/3/2020).
Joan Berlin Damanik SSi.MM sebagai panitia mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan yang ketiga kalinya diselenggarakan.
Dimana yang pertama di Medan lalu di Samosir dan yang ketiga di Pematangsiantar. Kegiatan diisi dengan tampilnya artis Simalungun seperti Supra Purba, Jhon Elyaman Saragih, Maria Saragih, Arlinda Damanik.
Mereka akan bersenandung membawakan lagu-lagu Simalungun. Selain itu ada juga penampilan tarian Simalungun dari Sanggar Simalungun Home Dancer (Sihoda), Sanggar Rayantara dan Bual Pokkalan serta komponis pencipta lagu Sipukkah Huta, Agus Ediarman Purba turut juga hadir untuk memeriahkan acara.
Joan Berlin Damanik juga menambahkan bahwa tujuan kegiatan untuk mengembangkan potensi penyanyi dan penari Simalungun.
Agus Ediarman Purba ketika diwawancarai jurnalis Beritasimalungun.com disela-sela acara mengatakan kegiatan Senandung Simalungun melibatkan dirinya karena lagu Sipukkah Huta ciptaannya dianggap panitia seperti lagu wajib.
Lagu penambah semangat, sebagai lagu membangkitkan gairah untuk menghidupkan terus budaya Simalungun. Berharap harus sering digelar pagelaran budaya apapun khususnya Simalungun karena seni budaya merupakan salah satu pemersatu bangsa.
Antusias penonton mulai terlihat ketika Penari Sihoda tampil bersama dengan Supra Purba, penonton bergerak ke depan sekedar berfoto ada yang merekam video dan mendapat tepuk tangan yang sangat meriah sewaktu sepasang penari Sihoda melakukan taur-taur dan dilanjut dengan penampilan Jhon Elyaman Saragih.
Hendri Damanik yang merupakan Penasehat Sihoda mengatakan Sihoda menampilkan 2 tor-tor dan 1 Taur-taur. Dia juga berharap budaya khususnya tari dan lagu Simalungun bukan hanya tampil dipesta tetapi di event pagelaran budaya.
Turut hadir pada acara tersebut adalah Irjen Pol (P) Drs Maruli Wagner Damanik MAP beserta istri M Br Purba dan rombongan ketika acara baru dimulai Pukul 20.00 WIB.
Dengan menggunakan Gotong "Parhobas" atau penutup kepala khas Simalungun Wagner Damanik masuk kedalam lokasi acara dan mengaku kepada jurnalis Beritasimalungun.com bahwa dirinya pernah mengikuti senandung Simalungun yang digelar di Samosir.
“Orang yang telah mengenal budaya tentu orang beradab. Karena budaya bisa menjadi alat interaksi dengan sesama. Kita harapkan seni budaya Simalungun dapat dikembangkan untuk meningkatkan pariwisata sehingga perlu dibuat kalender kegiatan yang banyak," katanya. (Didi J)
Sanggar Rayantara |
Taur-Taur Simbandar dari SIHODA. |
Irjen Pol (P) Drs Maruli Wagner Damanik MAP |
Masyarakat Siantar Antusias Dengan Senandung Simalungun . |
0 Comments