Info Terkini

10/recent/ticker-posts

Dana Perbaikan Jalan di Simalungun Hanya Rp108 Miliar


Rusak: Salah satu jalan rusak di Kabupaten Simalungun, tepatnya di Nagori Simbolon Tengkoh Kecamatan Panobeian Panei. Foto dijepret belum lama ini. (Foto: FAHMI)Rusak: Salah satu jalan rusak di Kabupaten Simalungun, tepatnya di Nagori Simbolon Tengkoh Kecamatan Panobeian Panei. Foto dijepret belum lama ini. (Foto: FAHMI)SIMALUNGUN- Tahun ini Pemkab Simalungun menganggarkan dana Rp108 miliar untuk memperbaiki jalan rusak. Disebabkan dana yang minim, Pemkab terpaksa menerapkan skala prioritas.

Sementara, idealnya, setiap tahun Pemkab Simalungun membutuhkan dana sekitar Rp300 miliar hingga Rp400 miliar. Kadis PU Bina Marga Pemkab Simalungun Jon Sabiden Purba dihubungi Jumat (23/3) menyebutkan, dana perbaikan jalan yang ditampung di APBD 2012 hanya Rp108 miliar. Ada kekurangan sekitar Rp200 miliar lagi untuk membuat jalan lebih baik di Kabupaten Simalungun. 

“Hanya Rp108 miliar yang dianggarkan. Dengan dana sebesar ini, hanya sekitar 5 persen saja jalan yang bisa kita perbaiki. Hitung-hitungan saya, sekitar 80 km hingga 100 km saja,” ungkap Sabiden. 

Dia mengatakan, setiap tahun minimal dibutuhkan dana sekitar Rp300 miliar hingga Rp400 miliar untuk memperbaiki jalan. “Hitungannya, untuk memperbaiki jalan 1 km dibutuhkan dana Rp1,2 miliar. Belum lagi dengan kenaikan BBM sejak 1 April mendatang, maka semua biaya akan membengkak. Prediksi kita, perbaikan jalan 1 km akan membutuhkan dana Rp1,4 miliar hingga Rp1,5 miliar,” jelasnya lagi. 

Lebih lanjut dia menjelaskan, saat ini panjang jalan di Simalungun sekitar 2.500 km. Kondisi jalan yang bagus 15 persen, rusak sedang 50 persen dan rusak berat 35 persen. Disebabkan keterbatasan dana, tidak semua jalan kecamatan dan kabupaten bisa mereka benahi tahun ini. 

“Jalan yang kita utamakan segera kita perbaiki, yaitu jalan kabupaten dan kecamatan yang merupakan jalan strategis,” ujarnya lagi. Dia menyebutkan, jalan yang menjadi skala prioritas itu antara lain Simpang Raya-Tigaras sepanjang 20 km. Kemudian Simpang Baru Ujung Padang menuju Kecamatan Bosar Maligas sepanjang 40 km. 

Jalan kabupaten Simpang Kerasaan menuju Serbelawan sepanjang 20 km, serta jalan Sondi Raya menuju Sindar Raya di Kecamatan Raya sepanjang 5 km. Disinggung target Bupati JR Saragih yang menginginkan kondisi jalan di Simalungun harus baik di tahun 2015 nanti, menurut Sabiden, dengan dana Rp108 miliar per tahun, maka yang bisa dibenahi sekitar 30 persen saja. 

“Kalau dana kita ada Rp400 miliar hingga Rp500 miliar setiap tahun, mungkin rencana itu akan terlaksana. Walaupun begitu, ke depan kita akan berusaha melobi pemerintah pusat dan provinsi untuk perbaikan jalan,” katanya lagi. Dia menambahkan, dana Rp108 miliar tahun ini berasal dari Bantuan Keuangan Propinsi (BKP) Rp68 miliar, Dana Alokasi Khusus (DAK) Rp8 miliar dari pemerintah pusat dan Dana Alokasi Umum (DAU) Rp30 miliar dari pemerintah pusat. (ral/ara)(metrosiantar.com)

Berita Lainnya

There is no other posts in this category.

Post a Comment

0 Comments