Berita Ekonomi Bisnis Punya Pengaruh Penting di Pasar
Hal itu disampaikan Redaktur Pelaksana Suara Pembaharuan Aditya pada pelatihan wartawan ekonomi dan perbankan 2012 di Niagara Hotel, Sabtu (12/5). Menurutnya, berita ekbis itu disajikan harus sesuai segmen pembaca media seperti media massa umum atau khusus media ekonomi.
“Untuk media umum biasanya tema berita
ekbis harus menjangkau segmen pembaca umum. Materi berita dikemas tidak
terlampau spesifik dengan istilah teknis yang rumus, misalnya angka dan
statistik yang sulit dicerna mayarakat. Sedangkan untuk media ekonomi,
pembacanya telah lebih khusus sehingga pihak media harus menyajikan
secara lebih spesifik,” ujarnya.
Pria yang menetap di Jakartaini
menerangkan, cakupan pembuatan berita ekbis antara lain keuangan,
investasi, pertanian, perkebunan, perdagangan, koperasi dan UKM.
Selanjutnya tenaga kerja dan transmigrasi, ekonomi internasionakl,
kelautan dan perikanan, energi dan pertambangan, industri serta
infrasturktur.
Sambung Aditya, isu-isu berita ekbis
yang mudah seperti perkembangan harga kebutuhan, perkembangan penyaluran
kredit, perkembangan jumlah nasabah dan suku bunga. Kemudian untuk
bidang jasa dan perdagangan biasanya yang layak dan menarik dijadikan
sebuah berita adalah potensi unggulan di maing-masing sektor.
Potret kinerja dan kontribusinya
terhadap perekonomian daerah, kendala serta tantangan alternatif dan
solusi yang dihendaki. “Seperti Siantar dan Simalungun biasanya
merupakan daerah yang memiliki lumbung pengusaha usaha kecil menengah
(UKM), kita bisa mengangkat profil mereka sebagai aset perekonomian
daerah. Pelaku UKM itu nantinya bisa menginspirasi masyarakat lainnya
serta menjadi sektor potensial untuk pengembangan usaha itu lagi,”
terangnya.
0 Comments