BERITASIMALUNGUN.COM, Simalungun-Sebanyak 52 grup nasyid di Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, mengikuti festival seni budaya Islam ke-25 tingkat kabupaten yang digelar 7-9 Oktober 2014, di Open Stage Parapat.
"Mereka itu (grup nasyid) merupakan utusan dari kecamatan. Sebanyak 22 kelompok putri, 9 putra dan 21 kaum ibu, dengan total peserta mencapai 600 orang," sebut Ketua Panitia, Jarinsen Saragih, Rabu.
Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Simalungun ini menyampaikan, festival untuk menumbuh-kembangkan minat dan semangat serta kreativitas generasi muda terhadap seni Islami serta membentuk karakter luhur generasi muda yang dapat membentengi diri dari masuknya budaya luar.
Disamping itu kata Jarinsen, untuk menggugah semangat agar pembinaan dan pengembangan seni nasyid menjadi tanggungjawab bersama sebagai bagian dari pembangunan di bidang seni dan budaya.
Bupati Simalungun Jopinus Ramli Saragih pada pembukaan festival Selasa sore menyampaikan, seni nasyid mempunyai peran ganda bagi umat manusia khususnya bagi umat Islam.
Bupati menyebutkan, sebagai wadah berkesenian untuk hiburan dan sebagai sarana atau media pencerahan bagi yang melaksanakannya sekaligus bagi yang mendengarkannya.
"Melalui kegiatan ini kami harapkan kepada masyarakat, terutama generasi muda membentengi diri dari pengaruh-pengaruh budaya luar, terutama budaya yang tidak sesuai dengan budaya bangsa," ujar bupati.(ant/lee)
0 Comments