Wartawan naik ke atas Mobil Pemadam Kebakaran, namun dilarang aparat. Lokasi jatuhnya Pesawat Hercules TNI AU dengan nomor penerbangan A1310 di kawasan permukiman di Jalan Letjen Jamin Ginting, Padang Bulan, Medan, Selasa (30/6/2015) Pukul 12.14 WIB. Foto : Tribun Medan/Risky Cahyadi |
Bahkan, akibat pelarangan ini, sejumlah awak media sempat terlibat gesekan dengan petugas. "Tolong wartawan jangan ada yang dekat-dekat di sini. Tolong semua petugas jaga, jangan ada yang dikasih masuk wartawan-wartawan ini," kata sejumlah petugas TNI AU yang berjaga di sekitar lokasi, Rabu (30/6/2015) sore.
Karena ingin mendapatkan gambar dan video, sejumlah fotografer dan jurnalis televisi sempat berusaha kembali mendekat. Namun petugas Brimob langsung mendorong awak media hingga ke median jalan.
"Jangan ditolak-tolak lah bang. Kita sama-sama kerja. Kami kan enggak ganggu orang abang," teriak sejumlah rekan media.
Agar tak terjadi gesekan, seorang perwira berpangkat Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) yang di lengannya tersemat logo Bag Ops itu kemudian mengarahkan awak media untuk berada di luar garis polisi.
"Mohon rekan-rekan wartawan agar tidak terlalu dekat. Kalau tak punya kartu pers, dilarang mendekat ke TKP ya," ungkap perwira berkacamata itu.
Usai mengarahkan awak media, perwira yang bertugas di Polda Sumut itu kemudian meminta wartawan untuk menunjukkan kartu pers.
"Mana kartu pers mu. Kalau wartawan, tunjukkan kartu mu. Kalau yang enggak ada, silahkan meninggalkan lokasi ini," tutur perwira tersebut.(Tribun.medan.com)
0 Comments