Tampak kru Helikopter carteran EC 130 dengan registrasi PK BKA sebelum lepas landas (take off) dari Helipad Desa Siparmahan, Harian, Samosir menuju KNIA, hilang kontak, Minggu (11/10/2015). |
SAMOSIR-Sebelum hilang kontak, Minggu siang (11/10/2015), Helikopter EC 130 yang
dipiloti Teguh Mulyanto, menurunkan 5 penumpang keluarga Simbolon di
helipad Siparmahan, Sihotang, Kabupaten Samosir.
Ini seperti disampaikan Kapolres Samosir, AKBP Eko Suprihantom Minggu
malam. Lima orang keluarga Parna itu, yaitu Marihat Simbolon, Samuel
Tumanggor, Paska Simbolon, Yuliana Simbolon; dan Tioridin Simbolon.
Kemudian sekitar pukul 11.30 WIB, pesawat kembali take off menuju
Bandara Kualanamu dengan membawa kembali awak dan penumpang total
berjumlah 5 orang yaitu Kapt. Teguh Mulyanto, Hari Purwantono (enginer),
Nur Haryanto (penumpang), Sugianto (penumpang), dan Frans (penumpang).
“Namun sekira pukul 11.40 WIB pesawat lost contact. Informasi
hilangnya peswat helikopter pertama kali diterima sekitar pukul 17.00
WIB dari GM PT Penerbangan Angkasa Pura,” kata AKBP Eko.
Pihak PT Penerbangan Angkasa Semesta menyebut pesawat heli EC 130
dengan Kapten Teguh Mulyatno dan Engineer Hari Poerwantono. Pax : 3
orang. Take off dari Siparmahan Kabupaten Samosir. N 0231 6.19 E 098 42
46.02, ATD : 11.33 LT, ETA : 12.40 LT, Destination KNO. Lost contact
time : 11.50 LT. (Net)
0 Comments