Info Terkini

10/recent/ticker-posts

Diragukan Kualitas Proyek ADD di Tiga Dolok

Jalan rusak parah di Saribudolok (Simpang 4). Foto Asenk Lee Saragih.
BERITASIMALUNGUN.COM, Tiga Dolok-Warga Nagori Tiga Dolok, Kecamatan Dolok Panribuan meragukan kualitas bangunan parit yang didanai Alokasi Dana Desa (ADD) tahun 2015. Pasalnya, selain pengelolaan yang dinilai tidak transparan dari oknum Pangulu Nagori Tiga Dolok Robert Damanik, pengerjaannya menggunakan orang dari luar nagori.

Kepada METRO, Sabtu (16/1), Sarli Situmorang, mantan Ketua LPM Nagori Tiga Dolok, bercerita. Sebagai warga, pihaknya tidak dilibatkan dalam musyawarah menentukan penggunaan ADD. Bahkan warga tidak tahu pasti, berapa jumlah ADD yang dikucurkan Pemkab Simalungun ke nagori mereka.

“Sistimnya hanya penunjukan dari oknum pangulu. Kami sangat meragukan kualitas parit pasangan yang dikerjakan itu. Ada beberapa titik, diantaranya parit pasangan di dusun Dolok Maraja Nagori Tiga dolok,”kata Sarli Situmorang.

Anehnya, terang Sarli, banyak diantara proyek yang dikerjakan itu hanya tambal sulam. Hanya menambal ke material yang ada sebelumnya, seperti yang di Dusun Simpang Siatasan.

Dijelaskan Sarli, pihaknya berharap ADD benar-benar dimanfaatkan untuk pembangunan infrastruktur, tepat sasaran kepentingannya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.Hal senada disampaikan Manoggar Siringoringo dan rekannya E Sinaga. Mereka memperkirakan, bangunan yang didanai ADD tersebut tidak akan awet.

“Campuran pasir dan semen nya tidak tepat. Baru selesai dikerjakan plesteran sudah rusak dan terkopek,”Mereka juga menyayangkan, oknum pangulu, yang tidak memanfaatkan warga untuk mengerjakan pembangunan parit tersebut. Tetapi mempekerjakan orang luar nagori.Sementara oknum Pangulu Nagori Tiga Dolok Robert Damanik belum berhasil dikonfirmasi terkait penggunaan ADD di daerahnya.(MSC) 

Berita Lainnya

Post a Comment

0 Comments