ILUSTRASI GOOGLE |
BERITASIMALUNGUN.COM-Ada masanya hidup begitu terganggu.
Bukan atas kesalahan kita, tetapi bisa jadi atas orang-orang yang
gelisah, galau di sekitar kita.
Di jalan raya, ada saja orang
yang ugal-ugalan. Kita berjalan di jalur yang tepat, tetapi dia
nyerempet karena kepepet kenderaan yang dari depan.
Ada orang yang kerjanya berbuat salah melulu, tetapi selalu menimpakan kesalahannya pada orang lain.
Ada orang yang dari tempat tidurnya setiap malam, hanya memikirkan
bagaimana menipu orang. Kerjanya 24 jam hanya menipu. Hacking FB orang,
kemudian meminta pulsalah, meminta uang, dan macam-macam.Atau mengirim
sms ke HP seseorang dapat hadiah, padahal tidak benar.
Ada
orang yang kerjanya hanya memikirkan bagaimana memindahkan uang di
rekening orang lain dengan memberitakan anaknya kecelakaan, sakit keras,
dan meminta sejumlah uang ditransfer ke rekeningnya untuk biaya
perobatan. Padahal, itu hanya cerita bohong belaka.
Ada orang
yang kerjanya hanya menebar rumor. Bercerita tentang kabar bohong.
Bahkan karena ceritanya, susah membedakan mana yang benar dan mana yang
salah. Banyak orang yang termakan ceritanya, membuat orang saling
curiga.
Semuanya berpeluang muncul di sekitar kita. Tugas kita
adalah mendoakan teman-teman di sekitar kita agar mencintai perdamaian,
dan mendoakan diri kita supaya lebih cerdas dan bijak, srta tidak ;lupa
berdoa untuk ketangguhan kita, mampu berfikir logis dan kritis.
Tidak terjebak dengan tipu muslihat, tidak emosional.menanggapi sesuatu,
sehingga hilang pikiran logisnya. Jangan sampai mendengar "hadiah",
langsung "mata merah", kalau mendengar berita "buruk" langsung emosi.
Belum tentu semua itu benar. Kesalahan teman, niat jahat teman, juga bisa mempengaruhi kehidupan kita. (St Jannerson Girsang)
0 Comments