BERITASIMALUNGUN.COM-Lyon-Pelatih timnas Prancis,
Didier Deschamps, mengaku puas timnya berhasil lolos ke 16 besar Piala
Eropa 2016 sebagai juara Grup A. Meski begitu, Deschamps meminta Les
Blues untuk tampil lebih baik di fase knock-out.
Menghadapi Swiss pada laga terakhir Grup A Piala Eropa 2016 yang
berlangsung di Stade Pierre Mauroy, Lille, Senin (20/6/2016) dini hari
WIB, Prancis mendapatkan perlawanan sengit.
Berdasarkan statistik di situs resmi UEFA, skuat Ayam Jantan
mencatatkan 41 persen penguasaan bola dan memperoleh empat peluang bagus
dari 13 kesempatan. Sementara itu, Swiss melepaskan enam tembakan tanpa
ada satu pun yang mengarah ke gawang.
Prancis juga memperoleh dua kesempatan bagus untuk mencetak gol,
lewat aksi Paul Pogba menit ke-17 dan Dimitri Payet pada menit ke-75.
Tetapi, bola hasil tembakan Pogba dan Payet masih menerpa tiang gawang.
Hingga laga usai, skor imbang 0-0 tetap bertahan.
Hasil tersebut membuat Prancis lolos ke 16 besar sebagai juara Grup A
dengan mendulang tujuh poin. Mereka unggul dua angka atas Swiss yang
menempati posisi runner-up dan juga melenggang ke perdelapan final.
Meski telah meraih satu tiket ke fase knock-out, Didier Deschamps
tidak terlalu senang dengan performa anak asuhnya pada laga melawan
Swiss. Apalagi, dalam dua pertandingan sebelumnya kontra Rumania dan
Albania, Les Blues harus susah payah meraih kemenangan.
"Sangat penting lolos ke 16 besar sebagai juara grup. Saya tidak
buta, saya menyadari jika kami mampu tampil lebih baik, tetapi kompetisi
kedua bagi kami baru dimulai sekarang," kata Deschamps.
"Ini akan diawali Minggu depan, kami menjalani pekan yang panjang
untuk beristirahat dan waktu bersiap-siap," kata pelatih 47 tahun
tersebut.
Pada fase 16 besar Piala Eropa 2016, Prancis akan menghadapi peringkat tiga terbaik dari Grup C, D, atau E di Parc Olympique Lyonnais, Minggu (26/6/2016) malam WIB.
Sumber: UEFA
0 Comments