BeritaSimalungun.com, Marseille - Jerman dan Prancis akan
bentrok pada laga semifinal Piala Eropa 2016 di Stade Velodrome,
Marseille, Jumat (8/7/2016) dini hari WIB. Demi meraih satu tiket ke
partai final, kedua tim bakal tampil habis-habisan.
Jerman melenggang ke semifinal setelah membungkam Italia dengan skor
6-5 lewat adu penalti di Stade Matmut-Atlantique, 3 Juli 2016. Sementara
itu, Prancis menembus fase empat besar usai melumat Islandia dengan
skor 5-2 di Stade de France, 4 Juli 2016.
Bagi Jerman, Prancis bukanlah lawan yang asing. Total, Die Mannschaft
telah 27 kali bersua Les Blues dengan meraih sembilan kemenangan, enam
hasil imbang, dan menelan 12 kekalahan. Selain itu, Jerman juga mencetak
43 gol dan kebobolan 43 gol.
Kendati kerap menelan hasil minor, Jerman memiliki catatan bagus
ketika bersua Prancis pada turnamen resmi. Jerman belum pernah menelan
kekalahan dari Prancis sejak Piala Dunia 1958. Pada laga perebutan
tempat ketiga tersebut, Jerman menyerah 3-6 dari Prancis.
Dengan bekal itu, Jerman bertekad melanjutkan tren positif yang telah
bertahan selama 58 tahun. Kemenangan juga akan membuat mereka lolos ke
final Piala Eropa untuk keenam kalinya.
"Kami harus bermain sebagai sebuah unit dan saling membantu. Kami
harus kompak dalam bertahan. Jika kami memberi mereka ruang, mereka akan
sangat cepat dan sangat dinamis, dan itu akan sangat menyulitkan kami,"
ujar pelatih Jerman, Joachim Low.
Meski demikian, mengalahkan Prancis bukan perkara mudah. Selain
tampil di hadapan pendukungnya sendiri, Les Blues juga belum pernah
menelan kekalahan dalam sembilan laga terakhir, dengan rincian delapan
kemenangan dan satu hasil imbang.
"Tidak ada yang bisa mengubah sejarah, tetapi ada babak baru yang
akan ditulis. Halaman ini masih kosong dan terserah kepada pemain untuk
mengisinya," ucap pelatih Prancis, Didier Deschamps.
"Para pemain harus memiliki kepercayaan pada diri mereka sendiri dan
kami butuh banyak orang untuk berada di belakang mereka. Kami bermain
menghadapi tim terbaik di dunia, namun kami akan memberikan semua yang
kami miliki," lanjutnya.
Menghadapi laga ini, Jerman masih mengandalkan Mesut Ozil sebagai
pengatur serangan. Apalagi, Ozil telah mencetak satu gol plus satu
assist dengan akurasi umpan yang mencapai 88,9 persen.
Sedangkan Prancis,
berharap pada Dimitri Payet. Gelandang serang West Ham United itu mampu
mencetak tiga gol dan dua assist dari 377 menit bermain di Piala Eropa
2016. Akurasi umpan Payet juga mencapai angka 81,3 persen.
Prakiraan susunan pemain:
Jerman
(4-2-3-1): 1-Manuel Neuer; 21-Joshua Kimmich, 4-Benedikt Howedes,
17-Jerome Boateng, 3-Jonas Hector; 18-Toni Kroos, 14-Emre Can; 19- Mario
Gotze, 8-Mesut Ozil, 11-Julian Draxler; 13-Thomas Muller.
Pelatih: Joachim Low
Prancis (4-2-3-1): 1-Hugo Lloris; 19-Bacary Sagna,
22-Samuel Umtiti, 21-Laurent Koscielny, 3-Patrice Evra; 15-Paul Pogba,
14-Blaise Matuidi; 18-Moussa Sissoko, 7-Antoine Griezmann, 8-Dimitri
Payet; 9-Olivier Giroud.
Pelatih: Didier Deschamps
Head to head kedua tim:
14/11/15 Prancis 2 - 0 Jerman (Laga persahabatan)
04/07/14 Prancis 0 - 1 Jerman (Piala Dunia 2014)
07/02/13 Prancis 1 - 2 Jerman (Laga persahabatan)
01/03/12 Jerman 1 - 2 Prancis (Laga persahabatan)
12/11/05 Prancis 0 - 0 Jerman (Laga persahabatan)
Lima pertandingan terakhir Jerman:
13/06/16 Jerman 2 - 0 Ukraina (Piala Eropa 2016)
17/06/16 Jerman 0 - 0 Polandia (Piala Eropa 2016)
21/06/16 Irlandia Utara 0 - 1 Jerman (Piala Eropa 2016)
26/06/16 Jerman 3 - 0 Slovakia (Piala Eropa 2016)
03/07/16 Jerman 1 - 1 Italia (Piala Eropa 2016)
Lima pertandingan terakhir Prancis:
11/06/16 Prancis 2 - 1 Rumania (Piala Eropa 2016)
16/06/16 Prancis 2 - 0 Albania (Piala Eropa 2016)
20/06/16 Swiss 0 - 0 Prancis (Piala Eropa 2016)
26/06/16 Prancis 2 - 1 Republik Irlandia (Piala Eropa 2016)
04/07/16 Prancis 5 - 2 Islandia (Piala Eropa 2016)
Persentase menang: Jerman 45 - 55 Prancis
Sumber: Berbagai sumber
0 Comments