![]() |
Jul Fikar Purba S.Th calon Pangulu Nagori Pardomuan Bandar, Kecamatan Silau Kahean. Ist |
Kesehatan, Ekonomi, dan Politik jadi Prioritas Kerja
BeritaSimalungun.com, Silau Kahean-Calon Pangulu Nagori Pardomuan
Bandar, Jul Fikar Purba, S.Th menyatakan kesiapannya bertarung pada
Pemilihan Pangulu Nagori serentak, yang rencananya digelar 6 Agustus
mendatang. Sejumlah program pun siap dikerjakan, bila kembali diberi
amanah.
Seperti dilansir Simantab.com, Jul Fikar Purba, bercerita
mengenai berbagai rencana kerja yang telah ia siapkan, jelang suksesi
Pemilihan Pangulu Nagori serentak mendatang. Secara garis besar, Fikar
bilang, program – program itu adalah program yang bertujuan
mengoptimalkan pencapaian yang telah dicapai pada periode lalu.
“Kebetulan saya adalah Pangulu petahana. Periode lalu, banyak program
yang telah kita kerjakan, banyak hal yang sudah dicapai. Namun, masih
banyak yang harus diteruskan agar pencapaiannya semakin maksimal,” ujar
Fikar.
Program seperti apa saja yang disiapkan? Menjawab pertanyaan ini,
alumnus STT Abdi Sabda Medan ini menyebutkan, dari sekian program kerja
yang telah ia siapkan, ada 3 poin utama yang akan diprioritaskan, yakni
bidang politik, ekonomi, dan kesehatan. 3 hal ini dijadikan prioritas,
karena menyangkut hajat hidup orang banyak, dan harus dioptimalkan demi
kepentingan masyarakat pula.
“Real-nya begini: Di bidang politik kita ingin memberdayakan
semua organisasi keagamaan, sosial, dan politik untuk bekerja sama
dengan pemerintah nagori. Lalu, di bidang kesehatan, kita akan
meningkatkan pelayanan kepada masyarakat lewat pelayanan Posyandu, baik
untuk anak dan lansia melalui pengadaan program kartu pelayanan
kesehatan seperti BPJS, KISS, dan KSS.
Nah, lalu, di bidang ekonomi kita rencanakan melaksanakan pembukaan 4 ruas jalan nagori yang baru,” jelas Mas Bro, julukan yang diberikan sejumlah orang kepada pria berperawakan tinggi tegap ini.
Lantas bagaimana dengan pelayanan yang bersifat umum, seperti
administrasi kependudukan, dan program pemerintah daerah, dan pusat yang
menjadikan pemerintahan Desa (Nagori) sebagai perpanjangan tangan
seperti Raskin? Untuk hal ini, Fikar menyebutkan, kedua hal ini tidak
termasuk dalam prioritas kerja, karena pada hakikatnya, merupakan
keharusan bagi pemerintah nagori.
“Tanpa dijadikan prioritas pun, kan memang harus dimaksimalkan! Tentu
kita ketahui bersama, bahwa urusan yang kerap dikerjakan oleh
pemerintah Desa kan memang menyangkut administrasi kependudukan dan
sebagainya. Intinya, untuk hal ini yang harus dijaga kualitas
pelayanannya,” tegas dia, lantas menyeruput kopi yang terhidang dalam
sebuah gelas keramik yang tersaji di hadapannya.
Apa sih yang membuat Jul Fikar Purba pede tampil
dalam kontestasi pemilihan Pangulu mendatang, dan yakin terpilih
kembali? Mengenai hal ini, sejumlah warga di Nagori Pardomuan Bandar,
dan Silau Kahean punya jawaban tersendiri.
“Beliau (Jul Fikar) kita
nilai cukup berprestasi ya, dekat dengan masyarakat juga! Di samping
itu, dia juga kita ketahui memiliki jejaring pergaulan yang cukup baik
lintas elemen, etnis, bahkan agama! Dan tentunya, beliau masih muda,
energik,” kata A Saragih, SH, warga Nagori Pardomuan Bandar.
Dengan berbagai kelebihan yang dia punya, Hardono Purba, satu dari
sekian banyak sahabat dekat Fikar bilang, Julfikar Purba juga tidak
berbeda dengan orang-orang kebanyakan, yang memiliki kekurangan, dan tak
luput dari berbagai kealpaan.
Akan tetapi, hal tersebut justru bisa
dijadikan oleh Fikar, untuk melakukan introspeksi. Hal ini tidak
terlepas dari sikapnya yang sangat terbuka dengan kritik, dan masukan
dari berbagai pihak tanpa terkecuali.
“Yang menarik menurut saya dari seorang Jul Fikar, ia terbuka dengan
saran dan pendapat orang lain, termasuk kritik. Ini kan tidak semua
orang punya! Intinya, sebagai sahabat, saya lihat, dia terbuka dengan
siapapun tanpa memandang latar belakang sosial, ekonomi, etnis, bahkan
agama,” tegas Hardono.(Win/Smb)
0 Comments