Menyambut Sinode Godang, 291 Pendeta HKBP Penuhi Syarat Jadi Calon Ephorus

EPHORUS DAN CALON: Ephorus HKBP Pdt WTP Simarmata MA (tengah) barisan belakang, Sekjen dan para Kadep foto bersama dengan 4 calon Ephorus di barisan depan yaitu ( kiri ke kanan) Pdt Dr Darwin Lumbantobing, Pdt David F Sibuea, Pdt Robinson Butarbutar dan Pdt Saut Sirait sebelum peresmian Gedung Raja Pontas Lumbantobing di Pearaja Tarutung, Sabtu (10/9). Ist SIB

*Ketua Relawan New Hope HKBP Jonny Pangaribuan: Mendukung Calon Ephorus Tidak Perlu dengan Menjelekkan Kandidat Lain

BeritaSimalungun.com, Tarutung-Jelang Sinode Godang HKBP ke-63 yang akan dilangsungkan 12-18 September 2016 di Auditorium Seminarium Sipoholon Tapanuli Utara, nama-nama yang akan maju sebagai calon Ephorus dan Sekretaris Jenderal HKBP kelihatannya bakal terus bertambah, bahkan 291 pendeta berhak maju sebagai calon Ephorus dan 586 pendeta sebagai calon Sekjen.

Namun sampai saat ini sudah lima pendeta yang menyatakan dirinya maju sebagai calon Ephorus dan 15 pendeta calon Sekjen.

Demikian dikatakan Pdt Freddy Tinambunan STh MM selaku Wakabiro Personalia Kantor Pusat HKBP, saat diwawancarai SIB, Sabtu (10/9/2016) di Kantor Pusat HKBP Pearaja Tarutung. Pihaknya saat ini sibuk mengatur penginapan seluruh peserta yang berjumlah 1.582 orang belum termasuk undangan penting lainnya.

Disebutkan, untuk calon Ephorus dan Sekjen baru dapat dipastikan saat pelaksanaan Sinode Godang karena itu muncul dalam sidang, sedangkan calon Praeses sudah dipastikan berjumlah 60 orang karena itu melalui proses sinode distrik, masing-masing distrik mencalonkan 2 pendetanya.

"Jadi untuk sampai saat ini belum bisa kita pastikan siapa yang maju sebagai calon Ephorus dan Sekjen, karena itu baru dapat dipastikan saat Sinode Godang berlangsung. Hanya saja, sudah ada lima pendeta yang menyatakan dirinya akan maju sebagai calon Ephorus dan 15 pendeta untuk calon sekjen. Namun, ada 291 pendeta yang memenuhi syarat dan berhak maju sebagai calon ephorus dan 586 pendeta berhak calon sekjen," kata Freddy yang juga akan maju sebagai calon salah satu kepala departemen.

Menurutnya, sampai saat ini sudah lima pendeta yang menyatakan dirinya maju sebagai calon ephorus yaitu, Pdt Dr David Sibuea, Pdt Dr Robinson Butarbutar, Pdt Dr Darwin Lumban Tobing, Pdt Saut Sirait MTh dan Pdt Aram Ompusunggu, sedangkan calon Sekjen sudah muncul nama antara lain, Pdt Midian KH Sirait MTh, Pdt Daniel Harahap MTh, Pdt Martunas Manullang, Pdt Maulinus Siregar STh, Pdt Dr Martongo Sitinjak, Pdt Dr Fritz Sihombing, Pdt Freddy Tinambunan STh MM.

"Sudah ada 15 pendeta yang menyatakan dirinya maju sebagai calon Sekjen," ujar Pdt Midian Sirait salah satu calon Sekjen, tanpa merincinya, Sabtu (10/9) di Pearaja Tarutung.

Terkait penginapan peserta, ia menjelaskan pihaknya telah menyediakan penginapan yang sudah ditentukan panitia di sejumlah mess, sekolah milik HKBP dan perumahan. Namun ada saja peserta yang sudah memesan hotel atau lebih suka menginap di tempat yang ia inginkan. "Kami sudah mempersiapkan penginapan seluruh peserta, tapi ada saja yang sudah memesan hotel," katanya.

Sementara itu nama calon Praeses yang sudah ditetapkan melalui hasil Sinode Distrik adalah Pdt Banner Siburian MTh, Pdt Barita Pasaribu, Pdt Belman Hutahaean MDiv, Pdt Berlin Tamba MDiv, Pdt Bernat Manik STh, Pdt Bikwai Simanjuntak MTh, Pdt Binsar Siahaan MM, Pdt Charles Lumban Tobing STh, Pdt Colan Pakpahan MTh, Pdt Conrad Hutahaean STh, Pdt Dahlan Munthe MTh, Pdt Dannerd Siregar MA, Pdt Daulat Hutagaol STh, Pdt Dr Deonal Sinaga, Pdt Desy Hutasoit STh, Pdt Donda Simanjuntak STh, Pdt Eldarton Simbolon DMin, Pdt Dr Fridz Sihombing, Pdt Hantus Hutapea MM, Pdt Hercules Sihotang MTh, Pdt Horas Purba MTh, Pdt Hotman Nababan STh, Pdt Jefrin Sipahutar STh, Pdt Jhonnaren Purba STh, Pdt Julasber Silaban MTh, Pdt Julson Pasaribu STh, Pdt Junarsah Siahaan STh, Pdt Juniaster Hutauruk STh, Pdt Kancon Nababan SmTh.

Kemudian, Pdt Kardi Simanjuntak MMin, Pdt Mangantar Tambunan MTh, Pdt Mangatur Manurung STh, Pdt Mangido Pandiangan STh, Pdt Manuarang Hutabarat STh, Pdt Marisihot Simanjuntak STh, Pdt Martunas Manullang MTh, Pdt Midian KH Sirait MTh, Pdt Nasser Silalahi MM, Pdt Nikson Rudy Samosir MTh, Pdt Pahala Sitorus STh, Pdt Pantun Silitonga STh, Pdt Parinsan Simanungkalit STh, Pdt Patar Napitupulu MMin, Pdt Renova Sitorus STh Pdt Rikson Hutahaean MTh, Pdt Rikson Nainggolan STh, Pdt Robert Pandiangan MTh, Pdt Robert Silaban MTh, Pdt Robinsarhot Lumbangaol MM, Pdt Sahat TH Silitonga STh, Pdt Same Siahaan STh, Pdt Sarman Naibaho MM, Pdt Sawari Togatorop SmTh, Pdt Sikpan Sihombing MTh, Pdt Sunggul Sirait MM, Pdt Tampak Hutagaol MTh, Pdt Togar Hasugian MM, Pdt Tumpak Siahaan STh dan Pdt Winner Sitorus MMin. Dari 60 calon tersebut akan dipilih 30 menjadi praeses.

Amatan SIB, Kantor Pusat HKBP di Peraja Tarutung sudah mulai ramai, sejumlah pendeta sudah mulai sibuk membahas Sinode Godang termasuk para calon pimpinan yang akan maju nanti.

Harapan Baru

Sementara itu di tempat terpisah, Pdt Dr Robinson Butarbutar dinilai merupakan figur yang membawa harapan baru (new hope).

Mendukung Pdt Robinson, Relawan New Hope HKBP pun mengajak para pendukung masing-masing Ephorus jika bersosialisasi hendaknya dengan cara yang positif.

Jangan mendiskreditkan satu sama lain. Sebab semua memiliki tujuan yang sama, untuk HKBP yang lebih baik ke depan, dengan memilih Ephorus yang memiliki program dan kompeten menyelesaikan masalah-masalah yang membelit gereja terbesar di Indonesia dan Asia Tenggara tersebut.

"Kami memang dengan tegas mendukung Direktur Sekolah Pendeta HKBP Pdt Dr Robinson Butarbutar menjadi Ephorus, tetapi New Hope HKBP bukanlah tim sukses. Kami adalah relawan yang berjuang tanpa pamrih, terpanggil untuk berdoa dan bekerja agar HKBP lebih baik ke depan. Namun sudah menjadi garis kami, untuk tidak main kasar, menjelek-jelekkan kandidat lain. Walau kami tahu, ada yang memang sengaja menyerang kandidat yang didukung New Hope HKBP, dengan berbagai isu,"kata Ketua Relawan New Hope HKBP Jonny Pangaribuan MSc kepada wartawan SIB di Medan, Jumat (9/9).

Relawan New Hope HKBP merupakan perhimpunan dari jemaat yang mencintai HKBP. Mereka memang tak memiliki hak suara saat Sinode Godang mendatang. Namun relawan ini ingin menyosialisasikan pentingnya perubahan di HKBP yang lebih baik. Setelah mempelajari semua program kandidat ephorus yang ada, akhirnya pilihan mereka jatuh kepada Pdt Dr Robinson Butarbutar untuk didukung sepenuh hati dan tenaga menjadi Ephorus HKBP.

Alumni Amerika Serikat ini menyesalkan selalu ditebarnya isu tentang adanya intervensi pemerintah dan campur tangan partai dalam Sinode Godang HKBP.

"Mereka tidak sadar kampanye negatif ini secara langsung dan tidak langsung menghancurkan orang Batak di pemerintahan saat ini. Padahal justru, anak-anak Tuhan di pemerintahan mesti didukung, dan didoakan, bukan malah dituduh macam-macam,"ujar Jonny Pangaribuan. Sebab di era reformasi ini, sangat tidak mungkin lagi melakukan intervensi.

Justru orang Batak mesti menghargai besarnya kepedulian pemerintahan Jokowi terhadap Tapanuli, yang notabene mayoritas merupakan jemaat HKBP. Bukan hanya anggaran besar yang dikucurkan, infrastruktur dibenahi dan pariwisata dibangkitkan. Bahkan Presiden dan Ibu Negara datang menginap berhari-hari menunjukkan perhatiannya terhadap Tanah Batak.

"Jangan jelekkan pemerintah dengan ikut menebar isu tak benar, seolah negara itu musuh gereja. Sebab justru pemerintah sedang melakukan hal besar di Bona Pasogit,"seru pria yang berprofesi sebagai konsultan bisnis dan manajemen ini.

Menjawab pertanyaan SIB mengapa mendukung Pdt Dr Robinson Butarbutar menjadi Ephorus, Jonny Pangaribuan menyatakan tujuannya agar Ketua Forum Teolog Batak tersebut menjadi, pertama, bapa gereja, pembaharu gereja, yang bukan bagian dari masalah HKBP, tetapi justru menjadi solusi atas masalah HKBP.

Kedua, membangun kemitraan dengan pemerintah untuk mendorong jemaaat-jemaat HKBP ambil bagian dalam pembangunan bangsa, menjadi kader-kader pemimpin nasional yang berintegritas, untuk mencapai masyarakat yang sejahtera.

Ketiga, membangun paradigma baru (new hope) HKBP menjadi organisasi gereja terbesar di Indonesia dan Asia Tenggara yang dapat melakukan pemberdayaan masyarakat, pemberdayaan ekonomi pedesaan, kota, ressort dan gereja untuk menjadi kekuatan ekonomi baru.

Keempat, mendukung peningkatan kesejahteraan pelayan dan pensiunan serta jemaat sehingga mencapai kemandirian gereja. Terakhir, membangun iklim pelayanan yang sehat berdasarkan kasih di antara para pendeta, pelayan dan jemaat HKBP, tanpa adanya tindakan-tindakan intimidasi dan kesewenang-wenangan. (SIB)