Kondisi Jalan Lintas Haranggaol-Sirpang Haranggol Kabupaten Simalungun, Sabtu 18 Maret 2017. Foto Darma Purba (FB) |
Oleh : Asenk Lee Saragih
BeritaSimalungun.com, Haranggaol-Siapapun Bupati Simalungun
kondisi jalan lintas Haranggaol-Sirpang Haranggaol Kabupaten Simalungun tetap
saja hancur lebur. Anggota DPRD Kabupaten Simalungun Daerah Pemilihan
Haranggaol dan Anggota DPRD Provinsi Jambi Dapil Siantar-Simalungun ternyata
hanya “mafia” anggaran.
Bahkan anggota dewan dari dua lembaga yang namanya wakil
rakyat itu ternyata hanya tutup mata dan membisu melihat kondisi jalan lintas
Haranggaol-Sirpang Haranggaol kupak kapik. Sementara pencanangan “Danau Toba
Monaco Of Asia” oleh Presiden Joko Widodo tahun 2015 lalu hanya isapan jempol
di Kabupaten Simalungun.
Faktanya, jalan lingkar Danau Toba di Kabupaten Simalungun
hingga kini tak kunjung mulus. Bahkan kondisi jalan kini hanya cocok untuk
balapan off road. Persoalan jalan-jalan di Kabupaten Simalungun hingga kini masih masalah
serius.
Dukungan PU Provinsi
Sumatera Utara untuk pembangunan infrastruktur di Kabupaten Simalungun tampaknya
hanya sebuah mimpi. Bahkan “andil” Anggota DPRD Prov Sumut Dapil Kabupaten
Simalungun hanya menikmati kursi jabatan dan “sibuk” cari proyek semata.
Anggapan siapa pun Bupati
Simalungun kalau jalan lintas Haranggaol yang merupakan akses ke Danau Toba di
Kabupaten Simalungun tetap rusak, kini mulai disadari masyarakat. Kondisi jalan
Haranggaol yang begitu parah, namun masyarakat Haranggaol masih “menikmatinya”
meski segelintir yang melek dengan media sosial membagikan gambar jalan buruk
tersebut.(Berita Terkait: JR Saragih "Mulutnya" Bua Aspal)
Misalnya Darma Purba, Ir
Rikson Saragih sudah sering membagikan gambar terkini kondisi jalan Haranggaol
lewat sosial media, namun belum ada juga tanggapan berarti dari pihak terkait.
Serasa persoalan Jalan Lintas Haranggaol yang kini babak belur saat musim
hujan, hanya cerita kedai kopi belaka.
Masyarakat Haranggaol memang
warga yang penyabar. Pasalnya hingga puluhan tahun kondisi jalan Haranggaol kupak
kapik, tetap saja sabar. Yang paling “sedap” walau Bupati Simalungun JR Saragih
selama 5 tahun menjabat tak peduli terhadap Jalan Haranggaol, namun untuk periode
kedua, warga Haranggaol tetap saja memenangkan JR Saragih pada Pilkada
Simalungun tahun 2016 lalu.
Sungguh sikap warga yang
ironis dan patut dicontoh masyarakat lain. Masyarakat Haranggaol jauh dari “amarah”
apalagi niat untuk Unjuk Rasa. “Provokator” tidak akan dapat lampu hijau di
Haranggaol, sekalipun itu untuk menyuarakan persoalan jalan Haranggaol.
Pemerintah Kabupaten
Simalungun lewat Dinas PU Kabupaten Simalungun harus menanggung “dosa” akibat
rusaknya jalan lintas Haranggaol selama puluhan tahun. Betapa tidak, dengan
kasat mata bagi pengendara yang melintas di jallur lintas Haranggaol, pasti
kaget melihat hancurnya jalan Haranggaol kini.
Mengingat pada jaman Orde Baru,
saat Kosmas Batubara menjabat Menteri, kondisi jalan lintas Haranggaol masih
bagus dan bisa dilalui bus-bus wisata dari Kota Medan hingga Haranggaol. Namun
masyarakat Haranggaol kini hanya bisa mengenang masa Rode Baru tersebut.
Sikap “Anti” Pemkab
Simalungun, Pemprov Sumut, Anggota Dewan Kabupaten Simalungun, Anggota DPRD
Pemprov Sumut terhadap perhatian jalan Lintas Haranggaol perlu dipertayakan.
Pasalnya sudah terlampau lama warga Haranggaol menunggu sikap baik dari
pemangku kepentingan itu untuk mengambil sikap dalam memperbaiki Haranggaol.
Titip Pesan Juga untuk
Pemkab Simalungun dan PLN Sumut, bahwa sejak Agustus 2016 lalu hingga 18 Maret
2017, aliran listrik di Desa Nagori, Sihalpe, Binangara, Gaol, Nagori Purba,
Hutaimbaru terputus akibat pembukaan jalan lingkar Danau Toba,
Haranggaol-Nagori-Sihalpe.
Kini kondisi Desa Nagori,
Sihalpe, Binangara, Gaol, Nagori Purba, Hutaimbaru gelap gulita pada malam
hari. Sebagian warga terpaksa menggunakan generator bagi warga yang memiliki
uang untuk beli mesin generator. Sementara warga yang ekonomi pas-pasan harus
pasrah dengan penerangan “Lampu Teplok”. (Penulis Warga Hutaimbaru Tinggal di
Jambi)
Kondisi Jalan Lintas Haranggaol-Sirpang Haranggol Kabupaten Simalungun, Sabtu 18 Maret 2017. Foto Darma Purba (FB) |
Kondisi Jalan Lintas Haranggaol-Sirpang Haranggol Kabupaten Simalungun, Sabtu 18 Maret 2017. Foto Darma Purba (FB) |
Kondisi Jalan Lintas Haranggaol-Sirpang Haranggol Kabupaten Simalungun, Sabtu 18 Maret 2017. Foto Darma Purba (FB) |
Kondisi Jalan Lintas Haranggaol-Sirpang Haranggol Kabupaten Simalungun, Sabtu 18 Maret 2017. Foto Darma Purba (FB) |
Kondisi Jalan Lintas Haranggaol-Sirpang Haranggol Kabupaten Simalungun, Sabtu 18 Maret 2017. Foto Darma Purba (FB) |
Kondisi Jalan Lintas Haranggaol-Sirpang Haranggol Kabupaten Simalungun, Sabtu 18 Maret 2017. Foto Darma Purba (FB) |
Kondisi Jalan Lintas Haranggaol-Sirpang Haranggol Kabupaten Simalungun, Sabtu 18 Maret 2017. Foto Darma Purba (FB) |
Kondisi Jalan Lintas Haranggaol-Sirpang Haranggol Kabupaten Simalungun, Sabtu 18 Maret 2017. Foto Darma Purba (FB) |
Kondisi Jalan Lintas Haranggaol-Sirpang Haranggol Kabupaten Simalungun, Sabtu 18 Maret 2017. Foto Darma Purba (FB) |
Kondisi Jalan Lintas Haranggaol-Sirpang Haranggol Kabupaten Simalungun, Sabtu 18 Maret 2017. Foto Darma Purba (FB) |
Kondisi Jalan Lintas Haranggaol-Sirpang Haranggol Kabupaten Simalungun, Sabtu 18 Maret 2017. Foto Darma Purba (FB) |
Kondisi Jalan Lintas Haranggaol-Sirpang Haranggol Kabupaten Simalungun, Sabtu 18 Maret 2017. Foto Darma Purba (FB) |
0 Comments