Info Terkini

10/recent/ticker-posts

Berteriaklah Untuk Jalan di Simalungun

“Sedih juga kalau dilihat dari potret desaku. Lintas Tanjung Mariah ke Kampung Baru. Sekarang dan ntah sejak kapan itu underlugh, sudah lupa. Yang ingat hanya sekarang masih underlag juga. Dari Sirpang Sigodang sampai Raya Huluan,” keluh warganet bernama BJ Purba.
BeritaSimalungun-Seruan untuk berteriak dari para aktivis, penggiat LSM di Kabupaten Simalungun untuk menyuarakan pembangunan infrastruktur di Kabupaten Simalungun nyaris senyap selama 8 tahun belakangan. 

Himpunan Mahasiswa Simalungun (Himapsi) yang sangat terkenal namanya itu kini seperti macan ompong. Ternyata hingga kini masyarakat Simalungun tak lagi begitu berharap untuk pendampingan Himapsi untuk menyuarakan aspirasi masyarakat. Ataukah mulut Himapsi kini sudah terbelenggu oleh penguasa? Merekalah yang bisa menjawab itu. 

“Sedih juga kalau dilihat dari potret desaku. Lintas Tanjung Mariah ke Kampung Baru. Sekarang dan ntah sejak kapan itu underlugh, sudah lupa. Yang ingat hanya sekarang masih underlag juga. Dari Sirpang Sigodang sampai Raya Huluan,” keluh warganet bernama BJ Purba. 

Aimada sanina (itulah abang). Mulai ipukah ABRI Masuk Desa (AMD) tahun 1980an lape ongga mandai ASPAL. Doma piga-piga hali hu Twitter na margoran Bupati Simalungun lape ongga marbalos. Atap naiatahon penian "tarokon" malas tong uhur. Sonai ma calon SUMUT 1, andohar das!!,” tulis Rudianto Girsang. 

BJ Purba dan Rudianto Girsang mungkin sudah penat dan mumet melihat kondisi jalan yang kondisinya rusak selama puluhan tahun tanpa ada niat pemerintah setempat untuk membangun. Semoga suatu saat Jokowi blusukan ke desa itu sehingga ada perbaikan jalan. (BS-Asenk Lee)

Berita Lainnya

Post a Comment

0 Comments