Info Terkini

10/recent/ticker-posts

Tigaras Peduli Bantu Keluarga Korban KM Sinar Bangun

Para muda-mudi Tigaras yang didukung warga yang tinggal di perantauan membuka Posko Tigaras Peduli untuk membantu penanganan korban kecelakaan KM Sinar Bangun di Danau Toba, Sumatera Utara, Senin, 25 Juni 2018. ( Foto: Istimewa / Asni Ovier )

BeritaSimalungun, Tigaras- Sebagai bentuk keprihatinan atas musibah tenggelamnya KM Sinar Bangun, masyarakat Tigaras, Sumatera Utara, langsung ikut memberikan bantuan kepada keluarga korban berupa penyediaan makanan dan minuman serta pencarian korban. Para muda-mudi Tigaras didukung warga yang tinggal di perantauan membuka Posko Tigaras Peduli.

"Posko Tigaras Peduli menyediakan 400 nasi kotak setiap hari, ratusan makanan ringan, serta kopi dan teh bagi para keluarga korban. Kami ikut prihatin dan bisa merasakan kesedihan yang saat ini dialami keluarga korban," ujar Septelina Sinaga (48), petugas pelaksana bantuan Tigaras Peduli kepada media di Tigaras, Senin (25/6).

Dia menjelaskan, hujan turun deras di Tigaras beberapa hari ini. Kondisi ini diantisipasi para relawan Tigaras Peduli. "Kopi, teh manis, dan bandrek disediakan di posko Tigaras Peduli. Relawan Tigaras Peduli juga langsung membagi-bagikan nasi kotak kepada keluarga korban yang tersebar di sekitar Pelabuhan Tigaras," ujar Septelina.

Dia berharap sumbangsih warga Tigaras itu bisa meringankan keluarga korban yang setiap hari masih terus berdatangan ke pelabuhan Tigaras untuk melihat dan mengikuti upaya pencarian korban dan bangkai KM Sinar Bangun. "Posko Tigaras Peduli ini akan terus dibuka sampai pemerintah menetapkan operasi pencarian korban dan bangkai kapal KM Sinar Bangun dihentikan," lanjut Septelina.

Namun, bila masih banyak keluarga korban yang datang ke Tigaras, Septelina mengatakan, posko akan dibuka untuk membantu keluarga korban.

Pahotan Sitio yang menangani pencarian korban menambahkan, masyarakat Tigaras Peduli juga mengerahkan speed boat dan kapal untuk ikut bersama Basarnas mencari korban. "Intinya, masyarakat Tigaras peduli dan mencoba membantu meringankan kesedihan keluarga yang terkena musibah," ujar Pahotan.(*)


Sumber: BeritaSatu.com  

Berita Lainnya

Post a Comment

0 Comments