 |
| Upaya pencegahan penyebaran Covid-19, Pengelola Terminal Tipe A Tanjung Pinggir Kota Pematangsiantar bersama dinas Kesehatan Pemko Siantar dan Dinas Perhubungan melakukan penyemprotan desifektan pada kendaraan angkutan dan penyemprotan hand sanitizer kepada penumpang yang hendak berangkat dan penumpang yang tiba di terminal.(Foto2: Didik J) |
Pematangsiantar, BS-Upaya pencegahan penyebaran Covid-19, Pengelola Terminal Tipe A Tanjung Pinggir Kota Pematangsiantar bersama dinas Kesehatan Pemko Siantar dan Dinas Perhubungan melakukan penyemprotan desifektan pada kendaraan angkutan dan penyemprotan hand sanitizer kepada penumpang yang hendak berangkat dan penumpang yang tiba di terminal.
Dalam keterangan resmi Kepala Satuan Tugas Pelayanan (Kasatpel) Terminal Tipe A Tanjung Pinggir, Jumat (30/03/2020), Jumanter Pangaribuan menyatakan kesiapan Terminal Tanjung Pinggir untuk mencegah penularan virus corona atau covid-19 disarana umum khususnya terminal.
Pihaknya bekerja sama dengan dinas kesehatan dan dinas perhubungan Kota Pematangsiantar untuk melakukan penyemprotan desifektan dan penyemprotan hand sanitizer di Terminal Tipe A .
"Kita ada 20 orang yang bertugas melakukan penyemprotan,10 orang dari pihak terminal ,5 orang dari dinas kesehatan dan 5 orang dari dinas perhubungan, Petugas dari dinas kesehatan datang hanya memastikan apakah desifektan dan hand sanitizer memenuhi standard kesehatan," tutur Jumanter.
Dalam kegiatan tersebut Jumanter memberi arahan langsung kepada bawahannya untuk melakukan penyemprotan kepada bus yang hendak berangkat dari terminal maupun yang baru tiba.
Didampingi Jhon Liben Saragih sebagai Humas Terminal Tipe A Tanjung Pinggir ,Jumanter mangatakan bahwa semua peralatan dan Hand Sanitizer didatangkan langsung dari Jakarta oleh pihaknya.
Penyemprotan sudah dimulai sejak Kamis 19 Maret 2020 dan berakhir pada Jumat 20-03-2020.
"Kita sudah melakukan penyemprotan sejak Kamis kemarin dan berakhir hari ini. Hanya dua hari saja dan sudah melakukan penyemprotan kepada 60 kendaraan baik Angdes, Angkot AKAP dan AKDP dan Sekitar 600 orang lebih penumpang ditambah pegawai dan pengemudi ojek online dan pemilik warung yang ada diterminal," katanya.
"Sebagai petugas pelayan masyarakat kita harus siap mengantisipasi penyebaran covid-19. Kita tidak libur dan saya juga meminta kepada semua pegawai agar melindungi dirinya. Tetap menjaga kesehatan agar bisa melayani masyarakat dengan baik. Saya menghimbau kepada masyarakat agar jangan panik. Tetap tenang, terminal itu aman untuk menaikkan dan menurukan penumpang asal kita tetap menjaga kebersihan, selalu rajin cuci tangan dengan air mengalir," katanya. (Didi J)
0 Comments