Jakarta, BS-Presiden Joko Widodo (Jokowi) melayat Ketua Umum Barisan Relawan Jokowi (Bara JP), Viktor S Sirait yang meninggal dunia, pada Kamis (18/2/2021). Linda Situmorang, kelurga dekat Mendiang Viktor S Sirait mengatakan terimakasih atas hadirnya Presiden Joko Widodo di rumah duka di di Perumahan Green Patio Blok B No. 26, Jl. Raya Pondok Rajek, Desa Tengah, Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Jumat (19/2/2021) Pukul 17.40 WIB. Viktor S Sirait meninggal dunia dalam usia 47 tahun.
Juru Bicara Presiden, Fadjroel Rachman mengatakan Presiden melayat Viktor di rumah duka pada Jumat petang. Adapun Rumah duka berada di Perumahan Green Patio Blok B No. 26, Jl. Raya Pondok Rajek, Desa Tengah, Cibinong, Bogor, Jawa Barat.
Dari foto yang diunggah Linda Situmorang dalam akun Facebooknya, Presiden tampak mengenakan kemeja putih dengan masker warna senada. Presiden tampak melihat jenazah yang sudah berada di dalam peti.
Fadjroel mengatakan bahwa Viktor yang juga menjabat komisaris independen Waskita Karya merupakan sosok yang setia dan loyal dalam memperjuangkan demokrasi. Ia mengenang semua kebaikan serta perjuangan yang telah dilakukan.
"Viktor selalu setia dan bersemangat dalam memperjuangkan demokrasi dan kebhinnekaan," kata Fadjroel.
Terpisah, Presiden Komisaris PT PP Andi Gani Nena Wea turut menyampaikan duka cita mendalam atas kepergian Viktor Sirait karena sakit.
Bagi Andi Gani, sosok Viktor merupakan sahabat yang berjuang bersama dan sejak awal mendukung Presiden Jokowi.
"Beliau tidak kenal lelah dan terus melakukan konsolidasi untuk dukungan terhadap Jokowi," katanya kepada wartawan di Jakarta, Jumat (18/2/2021).
Andi Gani yang juga tokoh relawan Jokowi mengaku banyak bertukar pikiran dengan Viktor Sirait terkait kondisi bangsa.
"Kita sering berdiskusi banyak hal tentang perkembangan infrastruktur di Tanah Air. Kemudian juga program-program Pemerintah agar sampai ke masyarakat," ungkap Andi Gani.
Mendiang Viktor S Sirait.(IST) |
Seperti diketahui, Viktor diangkat sebagai Komisaris Independen Perseroan berdasarkan Keputusan RUPS Tahunan 2015 tanggal 24 April 2015.
Beliau mendapatkan gelar sarjana dalam bidang Teknik Mesin dari Institut Teknologi Bandung (ITB) (2001). Kabar duka datang dari kalangan pendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Telah dipanggil oleh Sang Pencipta, Senior kita terkasih Bang Viktor Sirait (Senior GMKI, Ketua Umum Bara JP, Komisaris Waskita Karya) pada subuh hari ini di RS Sentra Medika Cibinong. Semoga Tuhan memberikan penguatan dan penghiburan kpd keluarga yang ditinggalkan," tulis Sahat MP Sinurat.
Kabar duka itu juga dibagikan mantan Deputi IV KSP, Eko Sulistyo yang saat ini menjabat sebagai Komisaris PLN di akun facebooknya.
"Ikut berduka atas berpulangnya Victor Sirait, Ketua Umum Bara JP. Semoga diampuni segala kesalahannya. Amin. Selamat jalan, Bung...," tulis Eko di akun facebooknya, Eko Sulistyo.
Sementara di fanspage facebook resmi Viktor S Sirat, disebutkan Viktor meninggal Kamis pukul 03.30 WIB di RS Cibinong akibat serangan jantung.
Profil Viktor Sirait
Selain sebagai relawan Jokowi, Viktor merupakan komisaris independen di PT Waskita Karya. Dikutip dari laman resmi Waskita Karya, Viktor menjabat sebagai komisaris independen sejak 24 April 2015.
Ia mendapatkan gelar sarjana di bidang teknik mesin dari ITB pada 2001. Sebelum menjabat sebagai Komisaris PT Waskita, Viktor pernah menjabat sebagai Komisaris Utama PT Mitra Taruli Perkasa (Mekanikal Elektrikal) (2012- 2015) dan Project Manager PT Pharma Kasih Sentosa (2008- 2010).
Selain itu, Viktor juga aktif di PT Hexindo Multi Utama sejak 2011. Sementara dikutip dari Kompas.com, Viktor menjabat sebagai Ketua Umum Bara JP. Ia terlibat mendukung Presiden Jokowi sejak periode pertama atau Pilpres 2014.
Bara JP adalah perkumpulan aktivis dari lintas profesi, akademisi dan pegiat demokrasi yang didirikan untuk mempelopori Jokowi, yang saat itu masih menjabat Gubernur DKI Jakarta, maju sebagai calon presiden di Pilpres 2014.
Di Pilpres 2019, relawan Bara JP juga kembali turun gunung memenangkan Jokowi mengalahkan pesaingnya, Prabowo Subianto.(Asenk Lee Saragih/Berbagaisumber)
0 Comments