 |
| Meryl Rouli Saragih . (Istimewa FB) |
MEDAN, BS – Dalam momentum hari perempuan sedunia atau Internasional Women’s Day tahun 2022 dengan tema #BreakTheBias. Tema tersebut mengajak perempuan dari berbagai latar belakang sosial budayanya selalu memiliki bias, stereotip dan diskriminasi untuk kesetaran gender sulit dicapai.
Di momen ini, Anggota DPRD Sumatera Utara (Sumut) Meryl Rouli Saragih, berharap perempuan-perempuan Indonesia untuk bisa berdikari, berdaya dan berkarya.
“Saya sangat tertarik dengan kata-kata RA Kartini, yaitu gadis yang pikirannya sudah dicerdaskan, pemandangannya sudah diperluas, tidak akan sanggup lagi hidup di dalam dunia nenek moyangnya,” kata Meryl kepada Waspada Online, Selasa (8/3/2022).
Politisi perempuan dari Partai PDI-P ini juga menekankan, agar setiap perempuan mampu berperan ganda dalam menjalankan aktivitasnya dan harus saling mendukung untuk mencapai adanya kesetaraan gender.
“Kita perempuan harus bisa memberikan karya yang berdampak terhadap lingkungan sekitar, perempuan adalah makhluk spesial yang diciptakan Tuhan, mampu mengerjakan peran sebagai anak, sebagai ibu dan istri,” ujarnya.
Tema hari perempuan yang jatuh pada tanggal 8 Maret 2022 ini adalah #BreakTheBias. Kesetaraan gender hari ini untuk masa depan yang berkelanjutan.
Hari Perempuan sendiri sudah dirayakan sejak dari satu abad lalu, atau tepatnya tahun 1900-an. Tahun 1908 terjadi kekerasan dan penindasan terhadap perempuan, sehingga memacu perempuan lebih vokal dan aktif mengkampanyekan perubahan.(BS)
Sumber: Waspada.co.id
0 Comments