Info Terkini

10/recent/ticker-posts

Politisi Muda PDI-P Meryl R Saragih Terima Penghargaan ‘Youth Award’ dari Pemerintah India

MEDAN, BS – Politisi muda PDI Perjuangan Sumatera Utara (Sumut) Meryl Rouli Saragih, menerima penghargaan ‘Youth Award’ terhadap partisipasi dan masukan serta usulan yang diberikan dalam the 4th ASEAN-India Youth Summit di India.

Penghargaan itu diserahkan langsung oleh Gubernur Telangana Dr Tamilisai Soundararajan dan Menteri Negara Urusan Luar Negeri dan Pendidikan India Dr Rajkumar Ranjan Singh.

Meryl merupakan satu-satunya delegasi Indonesia yang mendapatkan penghargaan dalam acara itu. “Saya ucapkan terima kasih atas penghargaan dan apresiasi yang diberikan, ini semua untuk Indonesia,” kata Meryl yang juga anggota DPRD Sumut dalam keterangannya, Jumat (17/2/2023).

Meryl dinominasi oleh Consulate General India di Medan untuk mewakili Sumut, sebagai salah satu delegasi dalam konferensi internasional. Kegiatan ini diinisiasi oleh India Foundation bekerja sama dengan Kementrian Luar Negeri India, Sekretariat ASEAN yang biayanya sepenuhnya ditanggung oleh Pemerintah India.

“Ya saya dinominasi oleh Konsulat India di Medan untuk mewakili sebagai delegasi Indonesia sebagai perwakilan dari pemerintah dan bidang politik. Kami telah berdialog dan bediskusi dengan delegasi dari negara lain bagaimana memperkuat hubungan partnership negara-negara ASEAN-India di kawasan Indo-Pasifik” kata Meryl.

Meryl juga mengusulkan agar hubungan India dan Indonesia dipererat, khususnya mengenai konektivitas. Penerbangan langsung dari Indonesia ke India, misalnya Kualanamu International Airport (KNIA) dijadikan sebagai hubungan internasional untuk transit ataupun penerbangan langsung ke India.

“Kalau kita lihat letak geografisnya antara Malaysia dan Singapore, KNIA berada di satu hubungan yang sama. Kenapa dari Indonesia harus transit dulu ke Kuala Lumpur ataupun Singapore, padahal bisa langsung saja. Apalagi tahun depan India juga akan memegang presidensi G20. Seharusnya KNIA bisa jadi hubungan internasional di kawasan Indo-Pacific dengan pengembangan kualitas dan kapasitas bandara,” ungkapnya.

Selain itu, kata Meryl, dirinya melakukan riset mengenai penerapan e-voting atau pemilihan umum berbasis elektronik yang sudah berhasil dilakukan Komisi Pemilihan Umum India pada Pemilu India tahu 2019 yang Lalu. Ia berharap ke depannya juga dapat dilakukan di Indonesia.

“India sebagai negara demokrasi terbesar di dunia menerapkan e-voting untuk efektifitas dan efisiensi, karena jumlah penduduk India yang sangat besar. Kita berharap ke depannya ini juga dapat dilakukan di Indonesia,” pungkasnya.(BS)

Berita Lainnya

Post a Comment

0 Comments