Info Terkini

10/recent/ticker-posts

Jembatan Sipef di Nagori Pematang Sahkuda Nyaris Amblas

AMBLAS- Kasat Lantas Polres Simalungun AKP Baginda Sitohang menunjukkan ujung jembatan Sipef yang nyaris amblas, Rabu (18/4). (Foto: Billy)AMBLAS- Kasat Lantas Polres Simalungun AKP Baginda Sitohang menunjukkan ujung jembatan Sipef yang nyaris amblas, Rabu (18/4). (Foto: Billy)GUNUNG MALELA- Jembatan Sipef di Jalan Asahan km 18 Nagori Pematang Sahkuda, Kecamatan Gunung Malela, Simalungun nyaris amblas akibat runtuhnya tanah lapisan dasar jembatan tersebut pada Rabu (18/4) sekira pukul 10.00 WIB. 

Akibatnya sejumlah kendaraan sempat terhenti namun kembali lancar setelah petugas Unit Lalulintas Polres Simalungun turun ke lapangan.
Mulyadi Daryono (34), warga Huta II, Nagori Pematang Sahkuda yang merupakan karyawan kebersihan PT Sipef mengatakan, dirinya sempat melihat amblasnya jalan tersebut. ”Waktu lagi kerja, saya sempat melihat tanah di ujung jembatan itu amblas,” katanya. 

Masih kata Mulyadi, kejadian amblasnya tanah di ujung jembatan tersebut tidak sampai meruntuhkan lapisan aspal yang merupakan jalan lintas Siantar-Perdagangan. ”Hanya saja waktu kejadian itu, aspal yang barada di atasnya tidak sampai runtuh ke bawah,” jelasnya seraya mengatakan tidak ada korban jiwa akibat amblasnya jalan ini.

Menurut warga ini, penyebab amblasnya tanah dasar jembatan tersebut karena intensitas curah hujan yang cukup deras dan banyaknya truk angkutan berkapasitas besar yang melintas. 

”Selama ini saya lihat curah hujannya sangat tinggi. Bahkan dalam sehari ada ratusan truk bermuatan besar yang melintasi jembatan ini,” katanya. Terpisah, Kasat Lantas Polres Simalungun AKP Baginda Sitohang yang turun ke lokasi mengatakan, pihaknya berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum Pemprovsu untuk soal rusaknya jembatan ini.

“Saya sudah hubungi Kapala Dinas Perhubungan Pemprovsu dan melaporkan kondisi jembatan tersebut. Sebab runtuhnya lapisan dasar jembatan sangat berbahaya bagi pengendara yang lewat,” ujarnya. Masih kata Baginda, melihat kondisi jembatan tersebut pihaknya akan melakukan pengawasan intensif di sekitaran lokasi jembatan untuk mewaspadai kemungkinan menelan korban jiwa.

”Saya sudah rahkan anggota untuk mengawasi jembatan ini. Soalnya kita khawatir jembatan ini akan runtuh malam hari,” katanya. Amatan METRO, di lokasi jembatan terlihat ujung jembatan yang mengarah ke Perdagangan mengalami amblas hingga membentuk lubang sedalam lima puluh centimeter hingga pengendara yang melintas harus ekstra hati-hati. (mag-02/ara)(metrosiantar.com)

Berita Lainnya

Post a Comment

0 Comments