Pemkab Simalungun Siap Biayai Operasi Arjuna

GKPS JAMBI Tuesday, April 17, 2012

RAYA- Pemkab Simalungun akan membiayai operasi bocah kelainan wajah Arjuna Manurung (3), warga Sebelawan, Kecamatan Dolok Batu Nanggar. Namun sebelum operasi dilakukan, Pemkab Simalungun meminta keikhlasan ayah Arjuna, Andi Manurung. Pemkab memberikan waktu satu malam berpikir kepada Andi sebelum kesepakatan dibuat.

Senin (16/4) sekira pukul 10.30 WIB, Andi Manurung dan anaknya Arjuna tiba di kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) di Pamatang Raya. Tidak lama kemudian, Bupati Simalungun JR Saragih beserta beberapa pimpinan SKPD tiba di lokasi. Selanjutnya bupati atas nama pribadi menyerahkan uang Rp100 juta kepada Kadis Kesehatan Saberina Tarigan di hadapan Arjuna dan Andi Manurung.

“Saya serahkan uang Rp100 juta ini dengan tulus ikhlas dari dana saya pribadi,” ungkap bupati.

Usai uang diterima, Kadis Kesehatan Saberina Tarigan menyebutkan, uang itu akan mereka simpan untuk sementara waktu. Direncanakan uang tersebut akan diserahkan kepada Arjuna dan Andi pada hari ini sekira pukul 09.00 WIB di kantor Dinas Kesehatan di Pamatang Raya.

Karena Pemkab berencana membiayai operasi Arjuna, menurut Saberina, hal itu harus mendapat persetujuan dari Andi Manurung. Dinkes memberikan waktu satu malam untuk berfikir kepada Andi Manurung.

“Kalau uang Rp100 juta itu akan tetap diserahkan kepada Arjuna, karena itu sudah janji bupati kepada yang bersangkutan. Walaupun Andi Manurung dan anaknya akan tetap memilih pindah ke Bekasi,” jelasnya.
Menurutnya, waktu berfikir satu malam ini diberikan kepada Andi karena jika dia setuju anaknya ditangani Pemkab, maka anak itu akan menjadi tanggung jawab Pemkab.

Mulai menaikkan berat badan, pelaksanaan operasi hingga penanganan pasca operasi. Berbagai cara akan dilakukan Pemkab Simalungun untuk melakukan operasi kepada Arjuna.

Kabag Humas Pemkab M Andreas Simamora mengatakan, di luar uang Rp100 juta yang diberikan bupati dari dana pribadi, Pemkab memang berencana membantu operasi total wajah Arjuna Manurung. Oleh sebab itu, dia berharap agar Andi dan Arjuna Manurung mengurungkan niatnya untuk pindah ke Bekasi.

“Kita berusaha membantu Arjuna. Kalau dia mau, biarlah Pemkab yang menangani. Kita akan koordinasikan dengan rumah sakit yang bisa mengoperasi wajah yang bersangkutan,” jelasnya. (ral/ara)(metrosiantar.com)