Info Terkini

10/recent/ticker-posts

JR Saragih Naik Trail Pantau Jalan & Gedung Sekolah yang Rusak

Perjalanan JR Saragih ke Dolok Silau


Rombongan Bupati Simalungun saat melakukan perjalanan ke Dolok Silau.Rombongan Bupati Simalungun saat melakukan perjalanan ke Dolok Silau.Bupati Simalungun, Kadis Kehutanan Ir. Ruslan Sitepu serta Ketua PK KNPI Doloksilau, Elias Barus mengambil start awal. 

























DOLOKSILAU- Bupati Simalungun JR Saragih, Senin (11/6) melakukan kunjungan ke Dolok Silau. Sekitar pukul 09.30, bupati didampingi Plt Sekda Gideon Purba dan beberapa pimpinan SKPD lainnya, tiba di kantor Camat Dolok Silau, disambut Camat Dolok Silau Drs Malem Ukur Barus, Kapolsek Doloksilau AKP J Hutasoit, Danramil Saranpadang Kapten Inf. Sutarman,  Ketua PK-KNPI Doloksilau, Elias Barus, serta pimpinan dinas jawatan dan para pangulu se-Dolok Silau.

Selang beberapa lama, rombongan Rindam I/BB, yakni Danrindam I/BB, Danbrigif, Dandim, Kasi Ops Korem, Pasi Ops Korem serta Danyon Armed dan Danyon Kavaleri juga hadir di kantor Camat Dolok Silau. Sekitar pukul 10.00 WIB, JR Saragih dan rombongan bergerak menggunakan sepedamotor cross spesial engine menuju Nagori Togur, tepatnya ke Dusun Batuholing untuk meninjau calon lokasi yang akan dicanangkan sebagai Area Latihan Perang TNI.

Jalan provinsi Saran Padang-Deliserdang yang kupak-kapik dan ekstreme, bukan menjadi kendala bagi Bupati dan rombongan menuju lokasi yang dimaksud. Jalan tanah serta tanjakan menikung  menuju dusun Batuholing, dibabat habis oleh “croser Pemkab-TNI “ ini tanpa ada yang terjatuh. Sekitar pukul 12.00, rombongan berisitrahat di sebuah sungai kecil nan jernih.

Ditempat itu, Bupati serta petinggi TNI dari Rindam I/BB, menyempatkan diri untuk berdiskusi dan melihat peta yang ditunjukkan Kadis Kehutanan Simalungun Ir Ruslan Sitepu, beserta stafnya yang menggunakan GPS, untuk mengetahui titik koordinat dan batas-batas kawasan hutan. “Mengingat daerah Dusun Batuholing, daerah pinggir hutan, kita perlu memahami mana kawasan register dan mana kawasan masyarakat,” kata Bupati.

Sekitar 30 menit rehat, rombongan melanjutkan rute adventure menuju lahan Urung Dolog. Lahan ini merupakan calon lokasi area pelatihan tempur bagi TNI. Dengan terlaksananya program tersebut, Bupati mengharapkan, agar kiranya nanti dapat mendongkrak perkembangan di daerah itu unutk lebih maju. Warga Dusun Batuholing yang menyempatkan diri untuk ikuti rombongan sangat berharap, semoga program pemrintah dengan TNI itu dapat terlaksana.

Seperti diungkapkan Bupati dan Danrindam, pembangunan akses jalan adalah tahap awal yang akan dilakukan. Meski terik panas matahari tepat di atas kepala, Bupati memotivasi rombongan untuk tetap semangat. “Kita perlu adakan pelatihan fisik serta mental militer bagi para camat dan pimpinan SKPD di Rindam. Siapa yang tidak dapat bertahan, artinya non job,” gurau JR. Saragih, disambut tawa oleh rombongan.

Meski jarum jam menunjukkan pukul 13.30 WIB, tidak ada tanda-tanda rombongan akan makan siang. Pihak yang seharusnya bertanggung jawab atas akomodasi, satu dengan lainnya, sepertinya kurang komunikasi. 

Barulah sekitar pukul 14.30, sepulang dari Urung Dolog kembali ke Nagori Togur tepat di sebuah simpang, Bupati dan rombongan menikmati makan siang. “Sebetulnya, Pak Bupati sudah kita tawari makan siang pukul 12.00 WIB. Beliau tidak biasa makan telat. Tapi karena rombongan juga belum makan, maka bupati menolaknya,” ungkap ajudan Bupati JR saragih. JR Saragih, tampak menikmati makan siangnya saat itu, di sebuah warung kecil bersama warga.

Warga yang ikut nimbrung di warung itu juga disuguhi makanan oleh JR Saragih. Usai makan, rombongan menyempatkan diri berfoto bersama, sebelum bergerak pulang ke Kantor camat Dolok Silau. Namun, atas undangan Pangulu Dolokmarih Marlianton Purba, Bupati bersedia mengunjungi nagori yang dikategorikan terpencil itu. sekitar pukul 16.00 WIB, rombongan tiba di Nagori Dolokmariah yang disambut ramai warga.

Di sana, JR Saragih berkomunikasi dengan pangulu dan warga Dolokmariah tentang wilayah nagori mereka.
Saat meninjau Pukesmas Pembantu (Pustu) Nagorui Dolokmarih, Bupati didampingi Ka Puskesmas Saranpadang Dr Laila, sangat perihatin melihat kondisi bangunan Pustu tersebut sangat memperihatinkan. Di hadapan Bidan Sri M Sipayung yang bertugas di Pustu itu, Bupati  berjanji akan membangun Poskesdes di sana.

Namun JR Saragih meminta kepada Pangulu Dolokmariah, menyediakan lokasi dan mengajukan pemohonan ke Dinas Kesehatan. Dia juga meminta agar Bidan yang mengaku sudah 5 tahun sebagi Bidan PTT, untuk bersabar dalam bertugas. Usai meninjau Pustu, bupati meninjau kondisi SD Negeri 091392 Dolokmariah. Didampingi Kadis Pendidikan Resman Saragih, Bupati menginstruksikan agar pembangunan sekolah tersebut diperioritaskan.

Sekitar pukul 17.15, Bupati serta rombongan meninggalkan Nagori Dolok Mariah menuju Saranpadang dengan menggunakan motor cross, yang diarak oleh warga. Dia dan rombongan singgah di Puskesmas Saranpadang sekitar pukul 18.05 untuk istirahat dan mandi.

Sebelum meninggalkan Doloksilau, Bupati disandera untuk berfoto bersama oleh Pegawai Puskesmas Saranpadang, Camat Doloksilau, beberapa pangulu nagori yang masih setia menemani.“Bupati Simalungun DR JR Saragih, kami warga Dolok Silau akan selalu siap memyambut kehadiranmu,” ujar warga. (metrosiantar.com)

Berita Lainnya

There is no other posts in this category.

Post a Comment

0 Comments