Gas Elpiji 3Kg di Simalungun Langka, Disperindakop Simalungun Diminta Proaktif

Warga Desa Sipoldas Masih Mengandalkan Kayu Bakar. Foto Dok Asenk Lee Saragih

BERITASIMALUNGUN.COM, Raya-Ketersediaan Gas Elpiji 3kg di Kabupaten Simalungun kini langka. Bahkan kalaupun ada harga satu tabung dipatok pengecer Rp 23 ribu hingga Rp 26 ribu /tabungkg. Padahal harga eceran tertinggi (HET) ditingkat pengecar seharusnya Rp 12.500/tabung. Tapi kini pengecer kini menjual diatas HET karena pasokan gas 3kg minim.

Hal itu terungkap dari sejumlah warga Simalungun yang menelepon ke Radio Mora Sumut (Siantar) 91.30 FM dalam acara SOMASI yang dipandu penyiar Radio Mora Sumut, Silver Silalahi, Rabu 6 Agustus 2014 pukul 07.30 wib. 

Harga di Purba Tongah, Simalungun harga mencapai Rp 22 ribu/tabung. Sejumlah warga di Simalungun mengeluhkan dengan lengkanya gas 3kg tersebut. Warga terpaksa harus membeli gas 3kg di atas HET. Warga Simalungun meminta Disperindag Simalungun membentuk Tim Monitoring untuk mengawasi distribusi gas 3kg di Kabupaten Simalungun.

Menurut Silver Silalahi dalam interaktifnya dengan pendengar Radio Mora Sumut, keluhan soal kelangkaan dan harga gas 3kg tersebut harus segera dicarikan solusinya. "Banyak juga agen gas 3kg di Kabupaten Simalungun dan Siantar ini bermental kapitalis. Mereka hanya mementingkan keuntungan sendiri tanpa memperdulikan penderitaan rakyat," ujar Silver Silalahi. (Asenk Lee Saragih)

Berita Lainnya