JALAN LINTAS KELILING DANAU TOBA DI NAGORI HUTAIMBARU, KECAMATAN PAMATANG SILIMAKUTA. KABUPATEN SIMALUNGUN. FOTO MINGGU 3 JAN 2016. ASENK LEE SARAGIH. |
JALAN LINTAS KELILING DANAU TOBA DI NAGORI HUTAIMBARU, KECAMATAN PAMATANG SILIMAKUTA. KABUPATEN SIMALUNGUN. FOTO MINGGU 3 JAN 2016. ASENK LEE SARAGIH. |
BERITASIMALUNGUN.COM-Menteri Pariwisata Arief Yahya menjelaskan betapa pentingnya badan
otorita pariwisata untuk Indonesia, khususnya Danau Toba. Pemerintah
menegaskan akan membenahi Danau Toba sebagai destinis wisata nomor satu
di tanah air.
“Bayangkan, satu perusahaan punya 7 CEO, itu nggak bisa jalan
perusahannya,” ujar Arief dalam rakor Badan Otorita Pengelola Danau Toba
belum lama ini.
Perkataannya itu memang menyinggung soal pengelolaan Danau Toba.
Bukan tanpa sebab, karena memang ada tujuh kabupaten di sekitar Danau
Toba yang masing-masing punya ide dan visi.
“Itu namanya critical success factor. Saya nggak akan ke sini, kalau
tujuh bupati itu tidak tanda tangan dalam satu surat. Akhirnya sudah
tercapai,” katanya.
Dia menambahkan, anggaran pembangunan infrastruktur kawasan Danau
Toba yang dialokasikan sebesar Rp21 triliun, di mana Rp10 triliun
bersumber dari APBN dan sisanya dengan menggandeng pihak swasta untuk
ikut dalam membangunan destinasi Sumut.
“Kita berharap, dengan terbangunnya infrastruktur Danau Toba yang
lebih baik lagi dapat mendorong peningkatkan kunjungan wisatawan baik
lokal dan mancanegara untuk datang ke Sumut,” ujarnya.
“Kita targetkan akan mendatangkan 1 juta kunjungan wisatawan ke Danau
Toba. Kunjungan wisatawan akan mendongkrak pertambahan devisa negara
yang diprediksi mencapai puluhan triliun rupiah,” tambah Arief.
Sementara itu, Menteri PU Pera Basuki Hadimuljono menyebutkan,
insfrastruktur jalan tol yang akan dibangun menuju destinasi Danau Toba
sepanjang 116 kilometer dengan jarak tempuh waktu 90 menit.
“Selama ini bila ingin ke Danau Toba dari Medan ke Parapat
membutuhkan waktu 5-6 jam. Adanya jalan alternatif akan mempersingkat
perjalanan wisatawan ke Danau Toba. Inilah yang diharapkan menjadi daya
tarik minat wisatawan untuk berkunjung ke Sumut,” katanya.
Bukan itu saja, jalan alternatif lain juga akan ditembus oleh
pemerintah. Seperti jalan dari Sibolga menuju Danau Toba menjadi
prioritas pemerintah untuk menembusnya.
Selain itu, membangun jalan lingkar Samosir. Statusnya akan menjadi
jalan nasional. Transportasi lain yang akan diutamakan dalam
pengembangan destinasi wisata Sumut adalah kereta api. Tapi masih dalam
kajian lagi oleh pemerintah. (Lee)
0 Comments