Musrenbang Kecamatan se Kabupaten Simalungun Bahas Soal Jalan Rusak

Beritasimalungun Thursday, February 18, 2016

Jalan Rusak di Kecamatan Purba, Kabupaten Simalungun. Foto Asenk Lee Saragih.

BERITASIMALUNGUN.COM, Raya-Badan Perencana Pembangunan Daerah Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, menggelar pelaksanaan musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) tingkat kecamatan di kantor Kecamatan Tapian Dolok. Dalam musrenbang itu mencuat soal kerusakan infrastruk jalan di sentra sentra pertanian di Kabupaten Simalungun.

Para camat juga berharap Pemkab Simalungun membenahi infrastruktur jalan khususnya ke desa-desa pelosok. Hal itu penting agar akses masyarakat untuk memasarkan hasil pertaniannya semakin lancar dengan biaya yang sedikit murah.

Penjabat Bupati Simalungun Binsar Situmorang, Rabu (17/2/2016) dalam sambutannya mengatakan, agar musrenbang ini supaya dijadikan agenda rutin tahunan guna mengetahui atau koordinasi persoalan di daerah kecamatan masing-masing. Musrenbang juga sebagai data penting dengan memberi masukan yang berharga untuk pembangunan tahun depan.

“Lakukan terobosan yang lebih mengutamakan pembangunan bersifat mendesak dan kebutuhan prioritas masyarakat. Kiranya bisa memberikan 'out put' dan 'out come' sesuai kebutuhan masyarakat," kata Binsar.

Musrenbang yang dihadiri pimpinan SKPD terkait itu juga diharapkan bisa mendengar langsung usulan masyarakat yang menjadi acuan pembangunan dan penggunaan APBD.

Anggota DPRD Simalungun Sulaiman Sinaga berharap agar usulan masyarakat dicantumkan dalam musrenbang, sehingga legislatif bisa memperjuangkannya pada pembahasan APBD. “Dalam reses, ada kesesuaian antara usulan dengan tinjauan di lapangan," katanya.

Sementara Kepala Bappeda Simalungun Mixnon Andreas Simamora mengatakan, pemkab membentuk lima tim pengarah musrenbang kecamatan untuk memimpin dan mengarahkan pelaksanaan kegiatan tersebut.

Musrenbang tingkat kecamatan dilaksanakan selama enam hari secara bergilir, dan hasilnya nanti sebagai bahan pembahasan tingkat kabupaten.

Sekretaris Camat Kecamatan Tapian Dolok Muhammad Fikri Fanani Damanik mengatakan, umumnya usulan masyarakat pedesaan di wilayahnya berkaitan dengan pembangunan pisik. “Seperti jalan lingkungan dan parit pasangan," kata Fikri. (Syam/Lee)