Saribudolok, Kabupaten Simalungun, Januari 2016. Foto Asenk Lee Saragih. |
BERITASIMALUNGUN.COM, Raya-Untuk mendukung program Jokowi
menjadikan Danau Toba sebagai destinasi wisata kelas dunia dan Monaco Of
Asia, Pemkab Simalungun, Sumut, menggelontorkan anggaran Rp 29,5 miliar
untuk perbaikan jalan menuju Danau Toba.
“Selain dukungan dana untuk pembangunan
infrastruktur, Pemkab Simalungun juga menyiapkan perubahan Rencana Tata
Ruang Wilayah (RTRW) agar sesuai dengan rencana yang sudah disusun
pemerintah pusat, baik melalui kementerian, maupun Badan Otorita Danau
Toba,” kata Kepala Bappeda Pemkab Simalungun, Mixnon Andreas Simamora
seperti dilansir jpnn, Kamis (4/2/2016).
Menurutnya, sebenarnya pihaknya telah
sejak lama menganggarkan dana untuk perbaikan infrastruktur jalan menuju
ke Danau Toba. Bahkan sudah diusulkan beberapa ruas jalan supaya
statusnya ditingkatkan sesuai dengan Rencana Kawasan Strategi
Nasional (RKSN) Danau Toba.
Peningkatan status jalan ini nantinya
juga diikuti dengan percepatan penuntasan akses jalan
Tanjungmorawa-Saribudolok-Tongging (RAWASATING) dan Jalan
Tanjungmorawa-Raya-Tigaras (RAWASARAS). Jadi, jarak tempuh Medan-Danau
Toba hanya 1,5 jam.
Percepatan perbaikan beberapa ruas jalan
susur pantai kawasan Danau Toba juga akan dilakukan agar wisatawan
dapan menikmati keindahan alam dari pinggiran Danau Toba. Jalan susur
pantai dimaksud adalah Jalan Salbe-Sipolha-Tanjung Unta Tigaras.
Mixnon menyebutkan, untuk menghindari
kemacetan dan rusaknya jalan Pematangsiantar-Parapat, perlu perbaikan
jalan alternatif Simpang Palang-Sipangan Bolon yang dikhususkan untuk
truk. (JPPN)
0 Comments