Beginilah Kondisi Kerusakan Jalan Kabupaten di Nagori Pulo Bayu-Nagori Mariah Hombang Huta Bayu Raja Simalungun

Beritasimalungun Tuesday, May 31, 2016

Beginilah Kondisi Kerusakan Jalan Kabupaten di Nagori Pulo Bayu-Nagori Mariah Hombang Huta Bayu Raja Simalungun.Foto-foto Golang Harianja

BERITASIMALUNGUN.COM, Hutabayu Raja-Golang Harianja melintas di jalan status Kabupaten di Simalungun tepatnya jalan yang menghubungkan Nagori Pulo Bayu dan Nagori Mariah Hombang, Kecamatan Huta Bayu Raja, Kabupaten Simalungun, Selasa (31/5/2016).

"Yang minat buat rally dan buat kejuaraan rally, ini ada lokasi yang pas. Jalan kabupaten yang menghubungkan Nagori Pulo Bayu dan Nagori Mariah Hombang, Kecamatan Huta Bayu Raja, Kabupaten Simalungun. Dijamin memuaskan. Ini dia foto foto jalannya. Cocok kam rasa dek Darmawan Saragih? mantap silii Silverius Bangun?," tulis Golang Harianja di akun Medsosnya.

Saat ini warga Kecamatan Hutabayu Raja, merasa dianak tirikan oleh Pemkab Simalungun . Ini dikarenakan minimnya perhatian terhadap perbaikan jalan protokoler yang di daerah itu.

Golang Harianja, salah seorang tokoh masyarakat di Kecamatan Hutabayu Raja, mengatakan, akibat merasa dianak tirikan, d ibulan Juni mendatang mereka akan mengumpulkan tanda tangan warga dan digelar di kantor camat.

Tujuan pengumpulan tanda tangan itu nantinya akan dimanfaatkan guna meminta suaka untuk perbaikan jalan ke Kabupaten Batubara yang merupakan tetangga dari Pemkab Simalungun.

“Kami akan kumpulkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan tanda tangan. Kami akan minta ke Kabupaten Batubara. Karena Kabupaten Simalungun telah menganak tirikan kami selama 5 tahun lebih. Jalan itu sangat vital bagi kami, karena itu akses satu satunya untuk saran transportasi ekonomi, pendidikan, kesehatan, dan lain lainnya," sebut Golang.

Dia juga memaparkan, sebenarnya sudah 3 kali tahun dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja daerah (APBD) Kabupaten Simalungun, perbaikan jalan itu dianggarkan. Namun, perbaikan tidak juga kunjung dilakukan dan sebab musabab kegagalan perbaikan tidak juga diberitahukan.

"Jalan kami itu sudah 3 kali dianggarkan dalam APBD Simalungun. Dan sudah 3 kali juga gagal pembangunannya,” ujar Golang. (*)