![]() |
Konferensi pers kedatangan Kontingen Indonesia Olimpiade 2016 di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, 23 Agustus 2016. (Twitter) |
BeritaSimalungun.com, Tangerang-Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi
meluruskan sekaligus meralat pernyataan sebelumnya terkait bonus yang
akan diterima atlet peraih medali emas olimpiade 2016 yakni pasangan
pebulutangkis Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir.(Baca: Parade Kontingen Indonesia Olimpiade 2016 )
Dikatakan masing-masing Tontowi dan Liliyana akan mendapatkan hadiah
sebesar Rp 5 miliar. Jadi nilai Rp 5 miliar bukan dibagi berdua. Hal itu
dikatakan Menpora saat menyambut pahlawan olahraga Indonesia.
"Terima kasih kepada Owi dan Butet dan seluruh yang mengantarkan ke
Olimpiade. Pemerintah terus ingin mendukung, menyokong, ini bukan hanya
suatu kesenangan tapi sebuah martabat bangsa di negara-negara lain. Maka
masing-masing mendapatkan Rp 5 miliar dan bebas pajak," kata Menpora
Imam dalam acara penyambutan di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta,
Tangerang, Selasa (23/8).
Indonesia meraih tiga medali di Olimpiade Rio de Janeiro, satu emas
dari Owi/Butet dan dua perak persembahan Eko Yuli Irawan dan Sri Wahyuni
Agustiani. Kedua atlet angkat besi kebanggaan Indonesia itu juga berhak
atas bonus masing-masing Rp 2 miliar.
Ketua Kontingen Indonesia Olimpiade Rio 2016, Raja Sapta Oktohari
mengatakan Tim Merah Putih telah pulang ke Tanah Air dengan kesuksesan
mengembalikan tradisi emas.
"Kami melaporkan tim Indonesia telah kembali dengan membawa medali
emas dan dua medali perak. Kami berharap prestasi ini dapat memotivasi
cabang-cabang olahraga lain untuk juga dapat medali dalam Olimpiade.
Kita panjatkan syukur karena dihadiahkan medali emas dan dua perak.
Tentu semua atas dukungan pemerintah khususnya Presiden RI Joko Widodo,"
ujar Chef de Mission (Cd) Olimpiade itu. (BSC)
0 Comments