Kapal TKI Karam di Batam, 18 Orang Ditemukan Tewas

Kapal TKI Karam di Batam, 18 Orang Ditemukan Tewas

BeritaSimalungun.com, Batam-Sebanyak 18 tubuh korban kapal tenggelam di perairan Nongsa, Kota Batam, Provinsi Kepri ditemukan Tim SAR. Dari 18 jasad tersebut 7 di antaranya laki-laki, 10 perempuan dan satu orang bayi.

Sementara 39 orang lainnya ditemukan selamat. Demikian dikatakan Kapolda Kepri Brigjen Pol Sam Budigusdian di Batam, Rabu, (2/3/2016). “Semua korban meninggal masih dibawa ke RS Bhayangkara Polda Kepri, untuk visum dan identifikasi,” kata Sam seperti dikutip dari Antara.

Sementara hingga saat ini belum diketahui berapa total jumlah penumpang yang berada di kapal nahas tersebut. “Untuk jumlah total penumpang di atas kapal masih didalami. Jumlahnya masih simpang siur. Ada yang menyampaikan sebanyak 93 penumpang dan 3 orang awak kapal,” kata Sam.

Para TKI yang berada di kapal tersebut sebelumnya harus kembali ke Indonesia karena mereka menggunakan paspor pengunjung dan limitnya sudah habis. Namun ketika di perjalanan dari Johor ke Batam kapal mereka dihantam ombak sehingga penumpang jatuh ke laut.

Sebagian menyelamatkan diri ke salah satu rumah warga di pantai Memban Nongsa. Sisanya sampai saat ini masih dilakukan pencarian oleh tim evakuasi dengan menggunakan Kapal SB Ocen Runner. (*)

Sumber: Kini.co.id

Sumber: Kini.co.id18 tubuh korban kapal tenggelam di perairan Nongsa, Kota Batam, Provinsi Kepri ditemukan Tim SAR. Dari 18 jasad tersebut 7 di antaranya laki-laki, 10 perempuan dan satu orang bayi. Sementara 39 orang lainnya ditemukan selamat. Demikian dikatakan Kapolda Kepri Brigjen Pol Sam Budigusdian di Batam, Rabu, (2/3/2016). “Semua korban meninggal masih dibawa ke RS Bhayangkara Polda Kepri, untuk visum dan identifikasi,” kata Sam seperti dikutip dari Antara. Sementara hingga saat ini belum diketahui berapa total jumlah penumpang yang berada di kapal nahas tersebut. “Untuk jumlah total penumpang di atas kapal masih didalami. Jumlahnya masih simpang siur. Ada yang menyampaikan sebanyak 93 penumpang dan 3 orang awak kapal,” kata Sam. Para TKI yang berada di kapal tersebut sebelumnya harus kembali ke Indonesia karena mereka menggunakan paspor pengunjung dan limitnya sudah habis. Namun ketika di perjalanan dari Johor ke Batam kapal mereka dihantam ombak sehingga penumpang jatuh ke laut. Sebagian menyelamatkan diri ke salah satu rumah warga di pantai Memban Nongsa. Sisanya sampai saat ini masih dilakukan pencarian oleh tim evakuasi dengan menggunakan Kapal SB Ocen Runner.

Sumber: http://nasional.kini.co.id/2016/11/03/18172/kapal-tki-karam-di-batam-18-orang-ditemukan-tewas
Follow Twitter @KiniOnline dan FB http://fb.com/KiniOnline

Berita Lainnya