 |
| Polisi kembali melanjutkan penggeledahan di rumah kontrakan terduga pelaku bom bunuh diri, Rabbial Muslim Nasution (24) alias Dedek, Kamis (14/11/2019). Polisi juga mengamankan orangtua terduga pelaku. ( Foto: Beritasatu TV ) |
Medan, BS- Polisi kembali melanjutkan penggeledahan di rumah kontrakan pelaku bom bunuh diri, Rabbial Muslim Nasution (24) alias Dedek, Kamis (14/11/2019).
Sebelumnya, polisi telah menggeledah rumah orang tuanya di Jalan Jangka Gang Tentram dan rumah mertuanya di Jalan Marelan V, Pasar II Barat, Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut).
Rumah kontrakan Rabbial yang ditempati bersama istrinya berada di Gang Melati, Pasar Satu Real, Kelurahan Tanah 600, Kecamatan Medan Marelan, Kota Medan.
Usai melakukan penggeledahan, polisi tampak membawa sejumlah barang bukti. Polisi juga membawa istri Dedek berinisial D ke Mapolrestabes Medan untuk dimintai keterangan. Sebelumnya, polisi telah membawa enam kerabat Dedek ke Mapolrestabes Medan, termasuk orangtua pelaku.
Polisi kemudian memasang garis polisi 50 meter dari rumah tersangka.
Kepala Lingkungan Pasar Satu Real, Sumini menjelaskan, Dedek dan istrinya baru satu bulan belakangan tinggal di rumah kontrakan itu. Sebelumnya terduga pelaku bom bunuh diri itu tinggal di rumah mertua.
“Mertuanya tadi kan nyewa di sana di Terjun. Kalau anaknya kira-kira baru satu bulan tinggal di sini. Mereka tinggal berdua di sini. Mereka baru mereka menikah. Suaminya kerja sebagai ojek online,” ujar Sumini, Kamis (14/11/2019).
Sumini mengatakan, selama ini Dedek dan istrinya berkelakuan baik. Mereka akrab dengan tetangga dan di masyarakat setempat.
“Orangnya bagus, baik lah. Istrinya juga kalau jumpa, bagus. Orangnya biasa aja gitu,” kata Sumini.
Istri Bomber Medan Berencana Bom Bali
Rabbial Muslim Nasution yang nekad meledakan dirinya di kantor Mapolrestabes Medan pada Rabu (13/11/2019) pukul 08.45 WIB kemarin diduga terpapar radikalisme dari sang istri.
Polisi telah menangkap istri Rabbial bernama Dewi yang juga punya plot melakukan pengeboman di Bali. Dewi diduga terpapar radikal dari seorang napi teroris wanita berinisial I.
“Kita juga mengamankan istri pelaku bom di Medan, DA (Dewi). Dia diduga terpapar lebih dahulu terorisme dibanding suaminya. Dari hasil penelitian Densus dan siber Bareskrim dia (Dewi) cukup aktif di medsos,” kata Karo Penmas Polri Brigjen Dedi Prasetyo di Brimob Kamis (14/11/2019).
Menurut Dedi, Dewi juga secara aktif pernah bertemu dan berkomunikasi dengan napi teroris berinisial I yang saat ini sedang menjalani hukuman di Lapas kelas II Wanita Medan.
“Dalam penelitian di jejaring media sosial itu mereka merencanakan aksi di Bali. Ini sedang didalami dan dikembangkan juga apakah pelaku RMN ini teroris non struktur atau struktural,” sambung Dedi.
Soal unsur utama bom yang dililitkan Rabbial di pinggangnya juga masih didalami polisi. Partikelnya sendiri sudah dideteksi. Yakni ada 55 potongan paku, baterai 9 volt, tombol switch on/off, potongan kabel, lakban, dan pipa besi.
“(Unsur utama bom) untuk menentukan apakah ini high atau low explosive. Saat kita geledah di empat TKP terkait tersangka hanya ditemukan senjata tajam, buku catatan, dan alat komunikasi,” tambahnya.(*)
Sumber: Beritasatu.com
0 Comments