Info Terkini

10/recent/ticker-posts

Jenazah David Siallangan Akan Dikebumikan Satu Liang Dengan Ibu

PWI Pusat Lakukan Kordinasi Dengan Kapolri

Sejumlah wartawan dan kerabat datang melayat ke kediaman Timbul Siallangan ayah dari David Siallangan .Foto Ist

Pematangsiantar, BS-Suasana duka menyelimuti orang tua David Siallagan (22), mahasiswa asal Siantar yang tewas ditikam di Yogyakarta. Sejumlah kerabat maupun teman satu profesi dari kalangan wartawan berkunjung ke rumah orang tua korban, Timbul Siallagan (57) di Jalan Sarulla, Kelurahan Martimbang, Kecamatan Siantar Selatan,  Pematangsiantar untuk menyampaikan bela sungkawa atas kematian korban, Senin (9/5/2022).

Timbul Siallagan (57), sang ayah ditemui di rumah duka menyampaikan, jenazah anaknya itu sudah diberangkat dari Yogyakarta menuju  Pematangsiantar. 

Diperkirakan, jenazah mahasiswa jurusan Etnomusikologi Fakultas Seni, Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta itu diperkirakan tiba di Pematangsiantar pada malam hari.

"Jenazahnya sudah diberangkat dari Yogyakarta sekitar pukul 12.00 WIB. Dari Yogyakarta akan langsung menuju ke bandara udara Kualanamu,” ucapnya.

Ia mengatakan, pemakaman direncanakan di TPU Kristen di Kampung Kristen, Kecamatan Siantar Selatan,  Pematangsiantar.

“Dikebumikan satu liang dengan ibunya di pekuburan Kampung Kristen. Melihat kondisi nanti. Kalau jenazahnya terlalu malam tiba, akan dikebumikan esok Rabu. Tapi kalau misalnya masih bisa tidak sampai larut malam, hari Selasa lah dikebumikan,” ungkap wartawan Harian Analisa ini.

Sambung, mantan Ketua PWI Kota Pematangsiantar dirinya telah dihubungi langsung oleh Dirkrimum Polda Yogyakarta. Dimana, saat ini pihak kepolisian tengah memburu pelaku yang hilangkan nyawa anaknya tersebut.

“Dirkrimum Polda Yogyakarta sudah menghubungi saya  dan mengucapkan turut berdukacita. Mereka bilang sudah bergerak untuk memburu pelaku dan mengusut, mencari tahu dan mengumpulkan semua bukti-bukti pendukung peristiwa yang dialami anak saya,” ujar Timbul.

Kordinasi PWI Pusat

Ketua PWI Kota Pematangsiantar, Suriati mengatakan, bahwa PWI Sumatera Utara sudah mengambil langkah dengan  koordinasi dengan PWI pusat dan meminta kepada pihak kepolisian dalam hal ini Kapolri dan juga Kapolda Yogyakarta agar segera mengungkap pelaku di balik tewasnya David Siallagan.

“PWI Sumut sudah berkoordinasi ke PWI pusat dan selanjutnya meminta Kapolri untuk mengungkap kasus ini. Kapolri juga sudah berpesan kepada Kapolda di Yogyakarta agar kasus ini diusut tuntas. Keluarga PWI berharap kasus ini segera terungkap dan pelaku ditangkap,” katanya.

Seperti yang dilansir, David Siallagan anak kedua dari empat bersaudara tersebut meninggal dunia setelah ditusuk  oleh sekelompok orang di Jalan Raya Seturan, Caturtunggal, Kabupaten Sleman, Provinsi DI Yogyakarta pada Minggu (8/5/2022) dini hari.(Red-GS)

Berita Lainnya

Post a Comment

0 Comments