Info Terkini

10/recent/ticker-posts

Ini Penjelasan Jhonson Panjaitan Kuasa Hukum Keluarga Samuel Hutabarat Sesaat Tiba di Sungaibahar, Muarojambi

Kawal Proses Otopsi Ulang Jasad Brigpol Yosua


Jambi, BS-Tim kuasa hukum keluarga (Alm) Brigpol Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat (NHY) yakni Kamaruddin Simanjuntak, Jhonson Panjaitan CS tiba di Kota Jambi, Selasa (26/7/2022) petang. Pihak keluarga yakni Rosti Simanjuntak, Roslin Emika Simanjuntak, Rohani Simanjuntak melakukan pertemuan di Kota Jambi sebelum menuju Desa Suka Makmur, Kecamatan Sungai Bahar, Muarojambi, Provinsi Jambi, Selasa malam.

Mewakili kuasa hukum, Jhonson Panjaitan langsung menuju Rumah Sakit Sungaibahar, Muarojambi, Selasa (26/7/2022) malam, yang telah ditunggu oleh wartawan dan memberikan penjelasan singkat terkait kasus pembunuhan Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat dan juga terkait dengan proses pengangkatan jenazah atau ekshumasi dan otopsi ulang jasad Brigpol Yosua. (Simak Video di bawah).

Sementara, selama dua malam ini pihak keluarga harus tidur di luar rumah menjaga makam Brigpol Yosua Hutabarat di Desa Suka Makmur, Kecamatan Sungai Bahar, Muarojambi, Provinsi Jambi, sebelum dilakukannya proses pengangkatan jenazah atau ekshumasi dan otopsi ulang jasad Brigpol Yosua yang akan dilakukan di Rumah Sakit Sungaibahar, Muarojambi, Rabu (27/7/2022) pagi.

Tim kuasa hukum keluarga Samuel Hutabarat/ Rosti Simanjuntak akan mengawal proses otopsi yang akan dilakukan di Rumah Sakit Sungaibahar, Muarojambi. 

“Demi memperjuangkan cinta kasih kepada anak almarhum Nofriansyah Yosua Hutabarat, tidur di tenda pun tidak jadi masalah demi menjaga keamanan makam. Bantu doanya,” ujar Rohani Simanjuntak, adik dari Ibunda Yosua Hutabarat (Rosti Simanjuntak).

Jenazah almarhum Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat yang meninggal di Jakarta, Jumat (8/7/2022) itu dikebumikan di Desa Suka Makmur, Kecamatan Sungai Bahar, Muarojambi, Senin (11/7/2022).

“Rekan juang tetap solid dalam penjagaan makam almarhum. Nunggu satu hari lagi semoga apa yang kita harapkan kedepannya dijawab oleh Tuhan melalui para yang berkompeten di bidang hukum. Jangan ada lagi yang ditutup-tutupi, sehingga kepercayaan masyarakat Indonesia terhadap instansi kepolisian tetap terjaga. Buat tim pengacara itoku Kamaruddin Hendra Simanjuntak saling melengkapi dan mendukung tuntas kan kasus ini,” kata Rohani Simanjuntak. 

Sosok Yosua Hutabarat

Brigpol Nofriansyah Yosua Hutabarat adalah anggota Bareskrim Polri, merupakan sniper saat bertugas di satuan Brimob Polda Jambi. Almarhum Nofriansyah Yosua Hutabarat anak kedua dari empat ( 2 laki-laki, 2 perempuan) bersaudara ini, lahir di Jambi pada tanggal 20 November 1994 dari pasangan Samuel Hutabarat/ Rosti Simanjuntak. Adiknya bernama Reza Hutabarat juga menjadi seorang anggota Polri bertugas di Mabes Polri.

Yosua Hutabarat masuk pendidikan Brimob pada Tahun 2012, kemudian kembali ke Jambi dan berdinas di Pamenang, Kabupaten Sarolangun. Brigadir Nofriansyah Joshua Hutabarat bertugas selama 3 tahun di Pamenang, Sarolangun.

Saat bertugas di Pamenang, menjalin hubungan cinta dengan kekasihnya bernama Vera Simanjuntak (Bidan Desa). Bahkan Yosua 8 bulan kepadan hendak menikah dengan kekasihnya Vera Simanjuntak yang setia menantinya. Namun takdir berkata lain, Yosua Hutabarat meninggal tak wajar di rumah sang komandannya di Duren Tiga, Jakarta, Jumat 8 Juli 2022 lalu.

Cerita dari Samuel Hutabarat, anaknya merupakan sniper, dan kerap ditempatkan di titik rawan, baik dalam perayaan hari besar agama dan Pemilu. “Dia bilang dan kawan-kawannya juga bilang kalau dia sniper yang khusus ditempatkan di titik rawan," kata Samuel Hutabarat saat diwawancara wartawan baru-baru ini.

Kata Samuel Hutabarat, setelah dinas 3 tahun di Pamenang, Sarolangun, Brigpol Nofriansyah Joshua Hutabarat kemudian ditarik sebagai Provos di Mako Brimob Polda Jambi. Setelah 3 tahun menjadi Provos, Brigadir Nofriansyah Joshua Hutabarat kemudian ditarik ke Mabes Polri untuk seleksi menjadi ajudan di Mabes Polri.

Samuel Hutabarat mengatakan, dengan proses tersebut, putranya lulus dengan proses penjaringan yang sangat ketat.

Sementara Brigpol Nofriansyah Yosua Hutabarat dikenang oleh sabahat serta guru saat bersekolah di SMA N 4 Muarojambi, memiliki kepribadian baik, positif dan tidak memiliki perilaku nakal.

Kenangan para sahabat dan guru di sekolah ini menggambarkan sifat asli Nofriansyah Joshua Hutabarat  saat kecil dan saat bersekolah. Dalam kasus ini, mereka tidak mempercayai tuduhan yang diberikan kepada Brigpol Nofriansyah Yosua Hutabarat.

Demikian diungkapkan Andriani, Wali Kelas Nofriansyah Yosua Hutabarat saat sekolah di SMAN 4 Muarojambi, lulus Tahun Ajaran 2011/2012. (BS-Asenk Lee Saragih)

Berita Lainnya

Post a Comment

0 Comments