 |
| Kerusakan jalan provinsi di Raya Usang, Kabupaten Simalungun. (Foto: Asenk Lee Saragih) |
SARIBUDOLOK-Persoalan infrastruktur jalan di wilayah Kabupaten Simalungun, Provinsi Sumatera Utara masih jadi perbincangan serius selama tahun 2022. Pasalnya kondisi jalan kabupaten, kecamatan, desa, bahkan jalan provinsi masih jauh dari harapan masyarakat Simalungun. Kondisi jalan rusak berat masih terdapat dimana-mana.
Sementara solusi yang dibuat oleh Pemerintah Kabupaten Simalungun dan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara masih sebatas wacana. Bahkan ada slogan Pemkab Simalungun terkesan "cuci tangan" soal jalan rusak di wilayah Simalungun.
Seperti ada terdapat bentangan spanduk bertuliskan "Ini Jalan Provinsi, Tanggung Jawab Pemprov Sumut" di sejumlah jalan provinsi yang rusak di wilayah Simalungun. Kampanye "cuci tangan" Pemkab Simalungun ini tak elok.
Setidaknya Pemkab Simalungun yang membidangi infrastruktur ini, melakukan koordinasi ke pemerintah provinsi Sumut soal kerusakan jalan di wilayah Kabupaten Simalungun.
Semoga janji Gubernur Sumut Edi Rahmayadi kepada Jeka Saragih saat menjamu Jeka Saragih, akan membangun jalan provinsi yang melintasi Desa Bang Pasunsang, kampung Jeka Saragih.
Kemudian ada juga janji Menteri PUPR akan membangun jalan-jalan rusak di wilayah Kabupaten Simalungun, seperti video yang viral Menteri PU kepada Anggota DPRD Sumut Boru Saragih manihuruk itu.
Janji-janji pejabat itu semoga dapat diwujudkan pada tahun 2023. Karena masyarakat Kabupaten Simalungun sangat berharap agar jalan-jalan di wilayah Simalungun bisa dierbaiki. Sudah terlampau sabar masyarakat Simalungun mengalami kondisi jalan yang rusak berat itu.
Seperti ketegaran dan kesetiaan warga Dusun Hutaimbaru, Nagori Ujung Mariah, Kecamatan Pamatang Silimakuta, Kabupaten Simalungun yang menantikan jalan Desa Hutaimbaru hingga Simpang Bage, Kabupaten Simalungun sungguh teruji.
Sudah puluhan tahun kondisi jalan tak pernah disentuh pembangunan sejak dibangun. Hingga Sabtu 31 Desember 2022 Pukul 19.45 WIB, jalan masih jalan dasar. Kenderaan wargapun sungguh tahan banting melintasi jalan ini.
Pernah saat RHS kampanye Pilkada Bupati Simalungun Desember 2020 lalu, menjanjikan perbaikan jalan ini jika terpilih jadi Bupati Simalungun. Tidak itu saja, St DR Junimart Girsang SH MH, Anggota DPR RI Fraksi PDIP Dapil Sumut III yang juga orang tuanya asal Hutaimbaru, sejak Pileg 2014 silam juga menjanjikan perbaikan jalan ini.
Bahkan Anggota DPRD Kabupaten Simalungun Jarusdin Sinaga yang menang telak dari kampung pesisir Danau Toba ini berjanji membangun jalan ini. Namun semua janji-tinggallah janji.
Warga Desa Nagori, Sihalpe, Binangara, Gaol, Nagori Purba, Hutaimbaru, Soping, Soping Sabah, Baluhut, Bage, Dolok Mariah berharap agar jalan mereka dibangun oleh Pemkab Simalungun. Ada harapan dan kabar-kabar angin Tahun 2023 segera dibangun jalan ini. Semoga. (***)
0 Comments