Info Terkini

10/recent/ticker-posts

Kabupaten Simalungun Bangun SISDA dan Pelayanan Publik dengan mWater

Kabupaten Simalungun Bangun SISDA dan Pelayanan Publik dengan mWater.

Simalungun, BS-Di era digitalisasi saat ini kemajuan teknologi memegang peran yang krusial dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat termasuk Sistem Informasi Sumber Daya Air (SISDA) dan pelayanan publik. Pelatihan ini berlangsung selama 3 hari (12-14 April 2023) di Pematang Siantar dengan peserta tidak hanya PDAM dan OPD terkait dari Kabupaten Simalungun dan Pemerintah Kota Siantar. Secara resmi pelatihan ini dibuka oleh Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Simalungun, Andri Rahadian.

Tidak dapat dipungkiri, peran digitalisasi dalam berbagai bidang membantu masyarakat dalam memperoleh informasi serta berbagi atau menyimpan informasi dengan cepat. 

USAID Indonesia Urban Resilient Water, Sanitation, and Hygiene (IUWASH Tangguh) menyelenggarakan Pelatihan  SISDA dan Pelayanan Publik menggunakan aplikasi mWater bagi aparatur di PDAM dan OPD Terkait.
Dari Kabupaten Simalungun yang mengikuti pelatihan ini yakni Badan Perencanaan Pembangunan,  Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida), Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), Dinas PRPSDA, Dinas Kesehatan, Bagian Tata Pemerintahan serta PDAM Tirta Lihou.

Pelatihan ini merupakan pelatihan lanjutan kepada PDAM & Organiasi Perangkat Daerah (OPD) terkait tentang SISDA dengan mWater. Dimana sebelumnya, pada 23 Februari 2023 lalu yang berlangsung di Medan telah terlaksana Forum Group Discussion (FGD) pengenalan dan pelatihan SISDA dengan mWater kepada PDAM dan OPD dampingan USAID IUWASH Tangguh.

Dengan adanya pelatihan ini diharapkan kapasitas sumber daya manusia dari PDAM dan OPD terkait dalam penerapan Platform mWater dapat meningkat, terutama dalam membuat akun mWater & organisasi, menyiapkan site sebagai lokasi pengambilan sampel, menyiapkan form survei dan penyebaran, melakukan survei/mengambil data lapangan, import data sampel dari survei, menyiapkan konsole sistem informasi, memasang peta lokasi pengambilan sampel, menampilkan data WQQ monitoring, dan tersedianya dashboard sistem informasi SDA. 
Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Simalungun, Andri Rahadian saat membuka pelatihan menyampaikan terima kasih USAID UIWASH Tangguh yang telah berkenan untuk melaksanakan pelatihan ini. 

Menurut Andri, kegiatan ini tidak membutuhkan keahlian yang harus orang IT untuk mengoperasikan aplikasinya, hanya bagaimana peserta memanfaatkan pelatihan ini untuk meningkatkan dan menambah ilmu pengetahuan dan wawasan untuk mengoperasikan aplikasinya. "Jika kita tidak paham bisa bertanya dengan nara sumber ahlinya,"kata Andri.

Kedepan, Andri mengatakan, dengan menggunakan aplikasi ini sangat membantu dalam hal pelaporan data yang lebih mudah karena adanya visualisasi data yang mudah dilihat.

"Dari aplikasi ini juga tidak harus menggunakan GPS yang mahal. Apalagi kalau GPS yang 1 meter, bisa habis berapa ratus juta kita itu. Nah, ini kita hanya dengan handphone kita masing-masing sudah bisa menentukan koordinat masing-masing titik dan tidak lari dia titiknya,”jelas Andri sembari menggambarkan kemudahan dan manfaat menggunakan aplikasi mWater. 

Disampaikan Andri, pelatihan SISDA merupakan salah satu pilar pengelolaan sumber daya air yang dapat mengakselerasi ketersediaan air. Tidak hanya dalam upaya mendapatkan air dan keamanan dari daya rusak air, tetapi juga penyediaan air yang berkelanjutan, karena air adalah sumber daya alam yang sangat penting bagi kehidupan umat manusia. 

Semoga Pelatihan ini dapat meningkatkan Pelayanan Air Bersih bagi Masyarakat di Kabupaten Simalungun menuju terciptanya Visi Bupati Simalungun : “Rakyat Harus Sekahtera”. (BS-Red)

Berita Lainnya

Post a Comment

0 Comments