Info Terkini

10/recent/ticker-posts

Sang “Maestro Simalungun” Triadil Saragih Apresiasi Dirjen Kebudayaan RI Dengan Hiou Simalungun

Triadil Saragih Jadi Penghubung Pemkab Simalungun

Triadil Saragih (kiri) saat menyematkan Hiou Simalungun kepada Hilmar Farid,Ph.D.(Istimewa)


Jakarta, BS- Triadil Saragih SPd, MSn, salah satu “Simalungun youth Motivator” bagi kaum milenial Simalungun mengapresiasi Dirjen Kebudayaan RI Hilmar Farid,Ph.D dengan menyematkan Hiou Simalungun. S Triadil Saragih, M.Sn yang merupakan Alumni Pascasarjana IKJ sengaja menemui Dirjen Kebudayaan RI Hilmar Farid,Ph.D di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Rabun (10/2/2021).

Triadil Saragih, sosok pemuda Simalungun yang sangat mencintai kesenian Simalungun dan selalu berjuang untuk terus mengangkat dan memperkenalkan kesenian Simalungun dikencah Nasional maupun Internasional ini mengatakan, milenial berbudaya sangat mengapresiasi pemerintahan Presiden Joko Widodo karena sudah menempatkan Hilmard Farid sebagai Dirjen Kebudayaan Republik Indonesia.

S Triadil Saragih, MSn yang merupakan Alumni Pascasarjana IKJ, Ketua Seni Budaya DPP HMSI, Crew Komunitas Patunggung Simalungun ini menambahkan, dengan hadirnya Hilmar Farid di Direktorat Kebudayaan di Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, para kaum milenial sangat optimis budaya bangsa tidak akan hilang digerus zaman.


“Karena para milenial sangat mudah berkomunikasi dengan orang nomor satu di direktorat kebudayaan ini. Diera digital sudah seharusnya pemerintah mengikutsertakan para milenial untuk menyelamatkan budaya Indonesia,” ujar Triadil yang sukses meluncuran Buku "Milenial Berbudaya" (Triadil dan Alat-Alat Musik Simalungun) beberapa waktu lalu.

Triadil Saragih bersyukur bisa terus menjalin komunikasi langsung dan menjalin kerja sama dengan direktorat kebudayaan untuk menyelamatkan budaya bangsa khususnya budaya Simalungun.
Triadil Saragih SPd, MSn dan Hilmar Farid,Ph.D .(Istimewa)

“Saya secara pribadi dan atas nama kaum muda Simalungun mengapresiasi dirjen kebudayaan dengan memberikan Buku “Milenial Berbudaya” dan  Hiou Simalungun atau di Simalungun sering disebut Hiou Pamotting di Kantor Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. Saya berharap Hiou Simalungun ini menjadi pengerat persaudaraan dan kerja sama yang baik antara Pemerintahan Pusat dan Pemerintahan Daerah Simalungun. Saya juga menyampaikan kepada Dirjen agar setiap ada program dari Pusat, pelaku pelaku seni Simalungun dilibatkan, baik di daerah maupun di Pusat,” terang Triadil Saragih saat menyematkan Hiou Simalungun kepada Hilmar Farid,Ph.D .

Sementara itu Hilmar Farid,Ph.D meminta Triadil Saragih untuk mengajak Kepala Daerah Simalungun untuk bertemu dengan Dirjen Kebudayaan RI untuk membuat program-program yang menarik dalam mengangkat Seni Budaya Simalungun.

“Nanti kalau kamu balik ke Simalungun, bawa kepala daerahmu berjumpa dengan kita ya. Agar kita buat program yang menarik untuk mengangkat kesenian Simalungun lebih lagi,” ujar Hilmar Farid.

“Saya berharap kamu Triadil Saragih nanti menjadi penghubung kita kepada pemerintahan daerah Simalungun untuk mendukung program - program budaya di Pemerintahan Simalungun,” ujar Hilmar Farid sambil mengajak Triadil Saragih berfoto bersama.(Asenk Lee Saragih)

Berita Lainnya

Post a Comment

0 Comments